Mengenai waktu pelunasan dana pinjaman sendiri ada dua macam, yakni tiga tahun bagi usaha kredit moda kerja dan lima tahun bagi usaha kredit investasi.
Ada beberapa syarat utama yang perlu dipenuhi para calon debitur (peminjam) supaya aplikasi yang diajukan dapat disetujui dan memperoleh KUR Mikro.
Beberapa syarat tersebut antara lain pelaku usaha harus benar dan serius dalam menjalankan usahanya pada tiga bulan terakhir, pelaku usaha pernah mengikuti pelatihan kewirausahaan yang dibuktikan dengan kepemilikan sertifikat dan usaha yang dijalankan oleh calon debitur tersebut termasuk kategori usaha yang produktif.
Baca Juga: 5 Manfaat Tidur Miring ke Kanan, Jaga Kesehatan Organ Penting
2. KUR Retail
Segmen dari KUR Retail ialah usaha kelas menengah yang bisa membayar cicilan dan bunga flat atau anuitas.
Dari segi target, KUR Mikro dan KUR Retail tentu saha berbeda, jadi maksimal pinjaman modalnya pun cukup jauh yakni hingga Rp500 juta.
Selain dari segi jumlah pinjaman atau plafonnya yang tinggi, KUR Retail ini juga menawarkan jangka waktu pinjaman yang cenderung lebih lama, yakni maksimal empat tahun bagi kredit pembiayaan modal kerja dan lima tahun bagi pembiayaan investasi.
Sementara syarat yang diperlukan untuk pengajuan KUR Retail tak jauh berbeda dengan syarat pada Kredit Mikro. Mungkin ada sedikit perbedaan, yakni tuntutan agar peminjam mempunyai jaminan atau agunan.
3. KUR Tenaga Kerja Indonesia
KUR Tenaga Kerja Indonesia berbeda dari kedua jenis KUR yang sudah disebutkan di atas, di mana bantuan permodalan yang diberikan oleh pemerintah ini tak menyasar pelaku usaha.
Seperti namanya, KUR Tenaga Kerja Indonesia dibuat bagi para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri.