Saat baru membuat kolam, upayakan untuk tidak langsung memasukkan indukan ikan Koi. Cek bahwa semen pada kolam telah mengering, baru isi air ke dalamnya.
Setelah dibiarkan mengendap selama paling tidak 24 jam, kamu baru boleh memasukkan indukan ikan Koi pada kolam, dan letakkan pelepah pisang untuk mengatasi bau semen pada kolam jika diperlukan.
Siapkan Media Sebagai Tempat Bertelur
Selanjutnya, kamu perlu menyiapkan media sebagai tempat bertelur bagi ikan Koi. Beberapa langkahnya adalah menyiapkan tali rafia maupun ijuk, dan sebilah bambu. Tancapkan bambu tersebut pada kolam untuk dijadikan penyangga, lalu rekatkan tali rafia atau ijuk tersebut pada bambu.
Proses Pemijahan Ikan Koi
Pemijahan adalah proses mengawinkan ikan agar bisa menghasilkan bibit. Tidak sulit sebenarnya cara pemijahan ikan koi, tapi langkah-langkahnya tetap perlu diperhatikan dengan teliti.
Baca Juga: 25 Nabi dan Rasul Beserta Mukjizatnya, Muslim Harus Tahu!
Berikut langkah-langkahnya:
- Siapkan indukan jantan sebanyak tiga sampai lima ekor guna mengantisipasi adanya indukan yang tidak sehat.
- Masukkan indukan betina dulu ke kolam sekitar pukul empat sore.
- Lalu, tunggu sekitar tiga sampai lima jam sebelum memasukkan indukan jantan. Umumnya, proses pemijahan akan terjadi saat tengah malam.
- Telur ikan koi nantinya akan menempel di kakaban dan terlihat di pagi hari.