Baca Juga: Mengenal Afiliator dan Cara Kerjanya
3. Bukan Investasi Jangka Pendek
Karena Bisa Rugi Bila Dijual dengan Cepat Tanah merupakan investasi jangka panjang dan baru menghasilkan ketika Anda sudah membeli dan menjualnya kembali belasan tahun yang akan datang.
Hal ini harus Anda pahami dengan baik, meskipun dalam beberapa kondisi mungkin saja tanah mengalami kenaikan harga dalam kurun waktu yang lebih cepat. Sebagai investasi jangka panjang, jelas tanah tidak akan menghasilkan jika dijual cepat.
Anda bisa saja mengalami kerugian ketika menjual cepat tanah Anda, apalagi dalam kondisi yang terburu-buru. Tanah bukanlah sebuah aset yang likuid, di mana Anda bisa segera mencairkannya saat membutuhkan sejumlah dana segar.
Baca Juga: 8 Tips Atur Keuangan untuk Orang Tua Baru
Penjualan yang tidak tepat waktu akan sangat berisiko menurunkan harga secara signifikan, sehingga bisa menimbulkan kerugian yang cukup besar di dalam keuangan Anda.
Bukan hanya itu saja, dalam waktu-waktu tertentu harga tanah bisa saja tidak mengalami peningkatan yang besar.
Kondisi seperti ini tentu tidak akan memberikan dampak positif bagi bisnis jual beli tanah, mengingat Anda sudah menginvestasikan sejumlah dana yang besar untuk mendapatkan tanah tersebut.
Harga tanah memang tidak melambung dengan cepat, namun jika tidak mengalami kenaikan dalam kurun waktu yang lama, maka Anda tentu mengalami kerugian dalam bisnis ini.