Saran Pengolahan Daging Burung Puyuh untuk Jaga Kesehatan, Salah Olah Bisa Bawa Efek Bahaya

Aci
Selasa 06 Juni 2023, 21:03 WIB
Saran Pengolahan Daging Burung Puyuh untuk Jaga Kesehatan, Salah Olah Bisa Bawa Efek Bahaya (Sumber : Istockphoto.com)

Saran Pengolahan Daging Burung Puyuh untuk Jaga Kesehatan, Salah Olah Bisa Bawa Efek Bahaya (Sumber : Istockphoto.com)

LABVIRAL.COM - Burung puyuh merupakan salah satu jenis burung yang kerap dibudidayakan untuk dimanfaatkan telurnya. Telur burung puyuh dikenal dengan rasanya yang nikmat dan juga gizinya yang cukup banyak.

Tapi perlu kamu ketahui, selain telur puyuh, rupanya daging dari burung puyuh juga disukai oleh banyak orang, lho! Selain itu, daging burung puyuh juga memiliki banyak manfaat jika dikonsumsi.

Berikut Labviral.com jelaskan beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan jika mengkonsumsi daging burung puyuh. Diantaranya bisa menjadi sumber protein, kaya vitamin, sumber mineral cocok untuk kamu yang sedang diet sampai dengan menjaga kesehatan jantung dan mengatasi anemia.

Baca Juga: Sejarah Asal Muasal Burung Puyuh di Indonesia, yang Pertama Kali Dibudidaya di Amerika

Banyak bukan manfaat mengkonsumsi daging burung puyuh? Meskipun daging burung puyuh memiliki beragam manfaat bagi tubuh jika dikonsumsi, kamu perlu tahu bahwa pengelolaan daging burung puyuh tidak boleh dilakukan sembarangan.

Meski memiliki kandungan bernutrisi, namun tetap ada bahaya daging burung puyuh yang perlu diwaspadai. Burung puyuh dapat lebih mudah terpapar logam berat yang berbahaya bagi kesehatan.

Baca Juga: Keistimewaan Burung Puyuh, Salah Satunya Peduli Kesehatan Lho!

Logam ini dapat menyebabkan beberapa efek toksikologi, termasuk perubahan perilaku, disfungsi kekebalan, hingga kerusakan organ tubuh. Oleh sebab itu, kamu perlu memasak burung puyuh dengan benar. 

Cukup mudah mengolah daging burung puyuh, bisa dengan dipanggang atau digoreng. Namun perlu diingat proses pengolahan dapat berpengaruh terhadap kandungan lemak yang dikonsumsi.

Baca Juga: Peralatan Membuat Sarang Burung Walet, Semakin Lengkap, Hasilnya akan Memuaskan

Saat mengolahnya, pastikan hingga benar-benar matang untuk mengurangi risiko penularan penyakit dari daging mentah. Tidak mengkonsumsi kulit burung puyuh juga dapat mengurangi lemak.

Perbandingan daging dan tulang burung puyuh cukup seimbang. Biasanya, ada orang yang suka mengonsumsi tulangnya sekaligus. Rasa dari daging burung puyuh mirip dengan ayam, hanya saja lebih lembut dan gurih.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Berita Terkait Berita Terkini