LABVIRAL.COM - Ketika hidung tersumbat, pernapasan akan terganggu. Hal tersebut tentu saja harus segera diatasi, terlebih jika hal itu terjadi pada anak kecil atau balita. Jika hidung tersumbat, tidak melulu minum obat. Kamu bisa mengatasinya dengan alat pengorek hidung atau nose cleaner.
Alat pengorek hidung atau nose cleaner akan sangat berguna untuk mengeluarkan cairan yang berada di dalam hidung, yang menyumbat pernafasan.
Hidung mempunyai peran untuk dapat menyaring kualitas udara yang kita hirup. Setiap udara yang masuk ke hidung akan dihangatkan, difilter dan dilembabkan.
Udara yang masuk juga dibersihkan dari kotoran, debu, virus, dan bakteri sebelum dikirim ke paru-paru. Udara yang berkualitas tentu berpengaruh terhadap kesehatan manusia.
Baca Juga: Lekukan di Bawah Hidung Bikin Penasaran, Apa Nama dan Fungsinya?
Nose cleaner adalah alat yang berfungsi membersihkan hidung dari lendir, kotoran, maupun debu. Membersihkan hidung dari kotoran, lendir, dan debu akan memperbaiki kerja sistem mukosiliar pada hidung dan meningkatkan pertahanan hidung.
Alat pengorek atau pembersih hidung tersebut terbagi menjadi dua tipe, yaitu tipe manual yang bisa digunakan secara langsung kapan saja dan dimana saja. Sedangkan yang satunya yaitu tipe elektrik, yang membutuhkan baterai ataupun tenaga listrik untuk dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Agar kamu lebih memahami alat pengorek atau pembersih hidung yang bisa kamu gunakan untuk memberishkan hidung, berikut Labviral.com jelaskan fungsi dan juga perbedaan dari setiap tipe yang bisa kamu pilih. Yuk, disimak!
Nose Cleaner Manual
1. Nose cleaner jenis hisap
Nose cleaner manual pertama yaitu jenis hisap. Jenis ini cocok digunakan untuk bayi newborn atau yang baru lahir. Nose cleaner jenis ini digunakan melalui hisapan mulut secara langsung. Kamu juga yang mengatur daya hisapnya, sesuai dengan kondisi anak. Jadi, kamu bisa menyedot ingus si kecil sambil tetap mengawasinya.
Baca Juga: Komedo di Hidung: Penyebab dan Cara Mengatasinya
2. Nose cleaner jenis pipet
Nose cleaner jenis pipet cocok untuk kamu yang tidak ingin tertular jika menghisap atau kamu yang merasa kurang nyaman membersihkan hidung anak dengan menggunakan nose cleaner jenis hisap.
Nose cleaner berbentuk pipet bisa digunakan kapanpun dan dimanapun tanpa perlu merasa risih. Beberapa alat jenis ini malah menambahkan case supaya produk mudah dibawa.
Akan tetapi, daya isap jenis ini tergolong lemah. Jadi, jenis ini kurang cocok digunakan untuk mengambil ingus yang berada di ujung hidung paling dalam. Sebagai alternatif, kamu bisa menggunakannya sebagai alat pembantu ketika menggunakan nose cleaner yang dihisap melalui mulut.
3. Nose cleaner dengan nozzle
Jenis ini sebenarnya sama saja dengan nose cleaner biasa, hanya saja di bagian depan terdapat nozzle atau silikon yang lembut sehingga jauh lebih aman untuk bayi atau balita agar tidak melukai bagian dalam hidung.
Baca Juga: Diare Pada Bayi dan Anak: Gejala, Penyebab dan Cara Cepat Menanganinya Tanpa Obat
4. Nose cleaner tipe manual yang memiliki fitur check valve
Perlu kamu ketahui, jika kamu menggunakan nose cleaner manual, tentu saja kamu harus rajin membuang cairan yang berhasil ditarik oleh alat pembersih hidung tersebut.
Sehingga akan memakan waktu, karena membersihkan hidung yang tersumbat tentu saja tidak dilakukan sekali tetapi perlu beberapa kali. Nah, lain hal jika alat pembersih hidung manual yang kamu gunakan memiliki fitur check valve, yang bisa digunakan berkali-kali dan dibuang jika sudah selesai pembersihannya.
Nose Cleaner Elektrik
Untuk nose cleaner yang satu ini, saat ini tentu saja menjadi yang paling populer karena penggunaan jenis ini dipercaya lebih cepat dan efektif. Untuk nose cleaner elektrik sendiri terdapat dua jenis, yaitu portable dan plug ini.
1. Nose cleaner elektrik portable
Nose cleaner elektrik portable mrmpunyai cara penggunaan yang cukup simpel, karena tidak memerlukan stop kontak dan kabel sehingga bisa digunakan di mana saja.
Jenis portabel tentu memudahkan bagi anak atau dewasa yang sering berjalan-jalan (traveling). Perlu diingat untuk selalu membersihkannya setelah memakai, juga dalam penyimpanan. Sebaiknya, hindari pemakaian bergantian untuk menghindari risiko penularan penyakit.
Baca Juga: 3 Doa agar Cepat Melahirkan Menurut Islam, Bayi dan Ibu Diberi Keselamatan
2. Nose cleaner elektrik plug in
Berbeda dengan jenis portable, nose cleaner elektrik jenis plug membutuhkan stop kontak, namun nose cleaner jenis ini merupakan yang paling kuat daya hisapnya, sehingga bisa membersihkan hidung tersumbat secara efektif. Para dokter THT juga menggunakan jenis ini.
Nah, itu dia penjelasan terkait alat pengorek atau pembersih hidung tipe manual maupun elektrik. Sekarang kamu sudah bisa mempertimbangakan jenis apa yang sekiranya cocok kamu gunakan. Ingat, setiap jenis memiliki keunggulannya sendiri yang tentu saja mempengaruhi harganya. Semoga bermanfaat. (***)