Mengenal Konsep Gaya Hidup Slow Living dan Contoh dalam Penerapannya!

Yowan R
Rabu 19 Juli 2023, 14:06 WIB
Ilustrasi gaya hidup slow living (Sumber : pinterest.com)

Ilustrasi gaya hidup slow living (Sumber : pinterest.com)

LABVIRAL.COM - Belakangan ini muncul istilah baru di media sosial untuk menyebutkan suatu konsep gaya hidup di kalangan masyarakat tertentu, istilah tersebut adalah “Slow Living”.

Konsep hidup slow living sendiri sebenarnya sudah sejak lama dibicarakan. Tapi, saat ini kembali banyak dibicarakan oleh artis Lulu Tobing. Ia mengungkapkan gaya hidup slow living yang selama ini dijalani.

"Gue benar-benar hidup gue slow banget ya. Gue nggak kompetitif orangnya, gue tidak ambisius, gue slow banget. Seumur-umur nggak punya ambisi jadi gue cuman go with flow," ucap Lulu Tobing dalam sebuah video di Youtube Melanie Ricardo, Senin 10 Juli 2023.

Dia mengatakan, jika dirinya tidak pernah memiliki ambisi yang ingin dicapai dalam hidup. Berbeda dengan kebanyak orang lain, Lulu Tobing justru mengakui jika dirinya tidak memiliki pencapaian.

"No, never (punya ambisi) in my life," ucapnya.

Karena, pengakuan dari Lulu Tobing yang berbeda dari kebanyakan orang, saat ini istilah slow living pun akhirnya menuai pro dan kontra dari warganet.

Lalu, apa sih sebenarnya maksud dari konsep gaya hidup slow living?

Arti konsep gaya hidup slow living

Seperti dikutip dari komunitas Slow Living London yang menerapkan konsep gaya hidup tersebut, slow living merupakan konsep pola pikir milik seseorang yang menyusun gaya hidup yang lebih bermakna dan menyesuaikan dengan apa yang paling dianggap berharga dalam hidup.

Orang-orang yang menerapkan konsep slow living tidak akan beraktivitas atau bekerja terlalu cepat. Mereka, akan melakukan pekerjaan sesuai dengan kecepatan yang mereka rasa mampu melakukannya.

Mereka akan memperlambat aktivitas, melakukan kegiatan lebih sedikit, dan memprioritaskan waktu untuk melakukan hal-hal yang paling penting baginya saja.

Slow living merupakan lawan dari gaya hidup hustle culture yang membuat orang-orang bekerja melebihi batas waktu dan tanpa berhenti untuk mencapai kesuksesan yang dituju.

Contoh penerapan gaya hidup slow living

Banyak yang menganggap jika gaya hidup slow living hanya bisa dirasakan dan dilaksanakan oleh mereka yang punya banyak uang. Hal ini karena mereka berpikir, untuk menikmati hidup yang lebih ‘santai’ hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang stabil dalam keuangan.

Padahal orang yang menerapkan slow living ini tidak selalu harus memiliki uang yang banyak. Tapi bisa dimulai dengan merasakan hal-hal kecil dalam hidup dengan catatan bukan berarti menjadi seorang yang pemalas.

Beberapa contoh penerapan slow living adalah sebagai berikut:

  • Mengurangi konsumsi dan berusaha membeli barang yang berkualitas lebih lama.
  • Mengurangi penggunaan media sosial dan juga memasak makanan sendiri dan memakannya dengan perlahan.
  • Berjalan kaki atau bersepeda untuk aktivitas sehari-hari.***
Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini