LABVIRAL.COM - Masifnya perkembangan industri permusikan dan entertainment di Indonesia, menjadikan bisnis label manajemen artis menjadi ladang cuan bagi siapapun yang melihat potensi celah keuntungan. 

Seperti halnya bisnis yang dimiliki oleh Thariq Halilintar bersama sang kakak Atta Halilintar yang mendirikan label artis bernama Viral Management. Meskipun begitu dalam menjalankan bisnis ini dengan baik tentu bukanlah suatu hal yang mudah.

Lalu pertanyaan besarnya adalah, bagaimana sih memanajemen bisnis label artis dengan baik dan benar seperti halnya bisnis label artis milik Thariq dan Atta Halilintar?

Nah kali ini LabViral sudah merangkum untuk kalian faktor-faktor apa saja yang bisa dilakukan agar bisnis manajemen artis milikmu bisa berjalan dengan baik. 

Nah tanpa basa-basi lagi kuy cek langsung dibawah ini,

1. Konsep/Model bisnis yang Matang

Tanpa adanya konsep dan modal bisnis yang matang, tentunya bisnis manajemen artis yang kamu miliki tidak akan berjalan seutuhnya, sebab ketika kamu memiliki konsep dan model bisnis yang matang maka kamu akan lebih mengatur keseluruhan operasional sekaligus visi usahanya, sebab bisnis ini rentan akan waktu yang sewaktu-waktu bisa menghilang.

Baca Juga: 5 Manfaat Positif Gadget di Era Modern bagi Manusia

Lalu apa yang harus dilakukan agar bisnis manajemen artis ini tetap berjalan dengan baik, salah stunya adalah kalian harus selalu mengikuti semua perkembangan industri entertainment. Model bisnis dapat dikonsep secara sederhana namun profesional dengan mengandalkan perform kit marketing yang baik.

2. Variasi Artis

Kemudian faktor yang kedua adalah variasi artis yang bergabung dengan manajemen kamu, jangan pernah merekrut artis yang memiliki bakat dan talenta bersama, harus ada variasi.

Faktor tersebutlah sebenarnya yang juga memiliki efek besar dalam perkembangan bisnis manajemen artis. Oleh karena itu selain mengandalkan popularitas di media sosial, menaungi artis dengan kemampuan beragam akan memudahkan vendor untuk memilih talent yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

3. Reputasi Artis

Point ketiga ini juga tidak kalah penting, sebab sebuah manajemen perlu dan wajib untuk melihat citra dari artis tersebut, sebab reputasi tentunya akan berpengaruh langsung kepada merek atau brand yang berkejasama dengan artis kamu.

Sebagai contoh, ketika artis tersebut sering diterpa oleh isu miring bahkan permasalahan kriminal, jangan sampai citra negatif tersebut melekat dengan vendor yang akan memasang iklan.

4. Networking

Faktor keempat adalah Networking.  Jaringan luas mutlak dimiliki oleh seorang pebisnis manajemen artis agar dapat dengan mudah menjual  dan mempromosikan produk seperti yang diminta klien.