LABVIRAL.COM - Burung hantu merupakan salah satu spesies liar yang kadang juga dijadikan burung peliharaan. Meski termasuk sebagai spesies pemangsa, burung hantu tetap menjadi pilihan karena memiliki bentuk dan kebiasaan yang unik.
Burung hantu masuk dalam keluarga burung pemangsa Strigiformes yang aktif pada malam hari.
Di Indonesia sendiri, banyak spesies burung hantu yang cukup populer, juga tak jarang juga dijadikan sebagai hewan peliharaan meskipun sebenarnya memelihara burung hantu tidak dianjurkan.
Baca Juga: Sejarah Burung Kenari yang Sudah Ada Sejak Abad ke-17
Burung hantu memiliki ciri khas dimana bentuk matanya yang besar di bagian depan.
Posisi mata yang berada di depan ini merupakan karakteristik burung hantu yang tak ada pada jenis burung lainnya, yang memiliki mata di samping.
Di Indonesia sendiri, banyak spesies burung hantu yang cukup populer, juga tak jarang dijadikan sebagai hewan peliharaan.
Baca Juga: Mengenal Burung Hantu, Pemburu Malam yang Sering Dikaitkan dengan Hal Mistis
Adapun salah satu jenis burung hantu yang cukup populer yaitu jenis burung hantu punggok coklat.
Berikut Labviral.com ajak kamu berkenalan dengan burung punggok coklat. Yuk, disimak!
Burung hantu punggok coklat (Ninox scutulata) adalah spesies burung hantu dalam famili Strigidae. Burung ini tersebar luas mulai dari India di barat, ke timur melalui Asia Tenggara hingga ke China selatan, Kalimantan, dan Palawan, ke selatan hingga Pulau Jawa.
Burung hantu punggok coklat memiliki ukuran sedang dan tubuhnya didominasi oleh warna bulu yang kecoklatan.
Baca Juga: Tips Memilih Burung Kacer Gacor dari Kepala hingga Ujung Kaki
Penampilan burung hantu punggok coklat tampak seperti elang dengan warna bulunya yang gelap dan matanya yang bulat coklat. Burung hantu jenis ini biasanya memangsa serangga capung, kadal, kepiting, dan kelelawar.
Nah, itu dia perkenalan singkat terkait si burung hantu punggok coklat. Semoga bermanfaat, ya.***