Menunggu Jokowi Reshuffle Kabinet Usai Johnny G Plate Tersangka, Teddy Berharap Penggantinya Bukan dari NasDem

Zahwa Elia Azzahra
Jumat 19 Mei 2023, 19:51 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi (Sumber : Twitter)

Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi (Sumber : Twitter)

LABVIRAL.COM - Wakil Ketua Umum DPP Partai Garuda Teddy Gusnaidi menunggu Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle kabinet usai Menteri Johnny G Plate menjadi tersangka korupsi.

Johnny G Plate ditetapkan Kejaksaan Agung sebagai tersangka dalam perkara dugaan korupsi penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020 sampai dengan 2022.

Kerugian keuangan negara diperkirakan mencapai Rp8 triliun.

Baca Juga: Akhirnya Jokowi Buka Suara Soal Kasus Korupsi Menkominfo Johnny G Plate

"Johnny Plate jadi tersangka dan ditahan, otomatis akan terjadi reshuffle," kata Teddy sebagaimana dikutip Labviral.com dari akun Twitter @TeddGus, Jumat (19/5/2023).

Teddy berharap pengganti Johnny G Plate sebagai Menkominfo bukan kader Partai NasDem. 

Menurut Teddy, apabila penggan Johnny bukan kader Partai NasDem maka Ketua Umum Surya Paloh akan melanjutkan 'dramanya' terzolimi.

"Berharap penggantinya bukan dari @NasDem, biar akting terzoliminya Surya Paloh semakin mantap," tuturnya.

Baca Juga: Johnny G Plate Jadi Tersangka Korupsi, Andi Sinulingga: Itu Adalah Kegagalan Presiden

Jokowi Sorot Kasus Johnny G Plate

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akhirnya buka suara menyikapi kasus yang menjerat pembantunya, Menteri Informasi dan Komunikasi (Menkominfo) Johnny G. Plate.

Johnny G. Plate sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka korupsi BAKTI Kominfo. Kejaksaan Agung menilai kerugian negara akibat korupsi tersebut ditaksir mencapai Rp8 triliun.

Jokowi berharap semua pihak menghormati proses hukum yang berjalan di Kejaksaan Agung.

Baca Juga: Johnny G Plate Jadi Tersangka Korupsi, Amien Rais ke Surya Paloh: Pukul Balik Jangan Hanya Diam Saja

“Kita harus menghormati proses hukum yang ada,” ujar Presiden di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (19/05/2023).

Presiden yakin Kejaksaan Agung bekerja profesional dan akan transparan dalam mengusut kasus korupsi tersebut.

“Yang jelas, Kejaksaan Agung pasti profesional dan terbuka terhadap semua yang berkaitan dengan kasus itu,” imbuhnya.

Presiden Tunjuk Mahfud MD Jadi Plt Menkominfo

Jokowi mengatakan, selama Johnny G Plate menjalani proses hukum, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD akan bertugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menkominfo.

“Plt-nya Pak Menko Polhukam,” tandasnya.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini