LABVIRAL.COM - Akademisi Musni Umar menilai lembaga survei telah merusak demokrasi.
Musni Umar juga menyebut bahwa lembaga survei kini sebagai alat propaganda politik.
"Lembaga survei sudah jadi alat propaganda yang merusak demokrasi," kicau Musni Umar sebagaimana dikutip Labviral.com dari akun Twitter @musniumar, Jumat (19/5/2023).
Baca Juga: Dampak Jika Jokowi Tidak Netral di Pilpres 2024, Survei Membuktikan!
Musni Umar kemudian meminta KPU untuk tidak berdiam diri. Dia meminta KPU mewajibkan lembaga survei melaporkan donaturnya ketika membuat survei.
"Seharusnya KPU mewajibkan lembaga survei melaporkan siapa yang mendanai mereka. Agar lembaga survei tidak menjadi predator demokrasi yang menipu rakyat," tukasnya.
Dalam postingannya, Musni Umar menautkan gambar hasil tangkap layar dari media sosial. Di mana dalam tangkapan layar itu tertulis "Prabowo Capres Pertama yang Lolos Putaran Kedua. Pertama Kalinya Dukungan Ganjar Menurun. LSI Denny JA, 19 Mei 2023."
Megawati Sebut Survei Gak Gratis
Sebelum Musni Umar, Ketua Umum PDIP Megawati pernah menyinggung tentang lembaga survei.