Artinya: dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, (3)
وَمِن شَرِّ ٱلنَّفَّٰثَٰتِ فِى ٱلْعُقَدِ
wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad (4)
Artinya: dari kejahatan perempuan-perempuan (penyihir) yang meniup pada buhul-buhul (talinya), (4)
وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad (5)
Artinya: dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki." (5).
Baca Juga: Profil dan Biodata Ustadz Adi Hidayat, Pendidikan, Karier, Prestasi
Keutamaan Surah Al Falaq
Bukan tanpa sebab surah yang satu ini sering dibaca dalam berbagai kesempatan. Sebagaimana telah disinggung di atas, Surah Al Falaq bisa dijadikan sebagai alat untuk pengobatan.
Dari Aisyah ia berkata, "Sesungguhnya Nabi Muhammad apabila hendak tidur setiap malam, Nabi Muhammad menggabungkan kedua telapak tangannya, kemudian meniup kedua telapak tangannya, lalu membacakan Surah Al-Ikhlas dan Al-Mu'awwidzatain (Al Falaq dan An-Nas) pada kedua telapaknya, selanjutnya mengusapkan pada jasad (anggota tubuh) yang bisa diraih. Nabi Muhammad memulai (mengusap) dari kepalanya, wajahnya, dan bagian depan tubuhnya. Hal ini dilakukan tiga kali." (HR. Bukhari).