Pendapat Habib Umar bin Hafidz Terhadap Kelompok LGBT, Bikin Merinding

Hadi Mulyono
Sabtu 27 Mei 2023, 10:15 WIB
Habib Umar bin Hafidz (Sumber : MWC Kalteng.)

Habib Umar bin Hafidz (Sumber : MWC Kalteng.)

LABVIRAL.COM - Ulama Habib Umar bin Hafidz belum lama ini mengunjungi Malaysia untuk melakukan safari dakwah.

Pada Kamis, 25 Mei 2023, ulama kelahiran Tarim, Yaman tersebut menjadi pembicara dalam sebuah majelis di Grand Barokah Hotel Ampang.

Menariknya dalam kajian tersebut, Habib Umar mendapat pertanyaan dari salah seorang jemaah yang mewakili kelompok LGBT di Malaysia.

Baca Juga: Doa Setelah Membaca Surah Yasin Terlengkap, Arab, Latin hingga Keutamaannya

"Bagaimana pendapat Habib Umar bin Hafidz terkait kelompok LGBT? Karena kami juga sadar bahwa kami tidak sempurna dan pada saat ini kami masih mencari jalan menuju Allah," kata perwakilan LGBT dikutip dari Instagram @salman_al_jugjawy pada Sabtu, 27 Mei 2023.

Menurut perwakilan kelompok LGBT tersebut, orang-orang sepertinya saat ini mendapat tekanan dari masyarakat yang menghukumi bakal masuk neraka.

Padahal dalam hidup, orang-orang LBGT masih mencari jalan menuju Allah dengan berbagai macam cara.

"Contohnya pada malam ini, kalau seandainya kami mendengar Habib Umar datang ke Malaysia, pasti kelompok kami akan lebih banyak yang datang," sambungnya.

Baca Juga: 3 Doa agar Dia Menjadi Jodoh Kita, Enggak Perlu Pakai Pelet

Pandangan Habib Habib Umar bin Hafidz soal LGBT

Habib Umar bin Hafidz di Malaysia. (tangkapan layar instagram.com/@salman_al_jugjawy)Habib Umar bin Hafidz di Malaysia. (tangkapan layar instagram.com/@salman_al_jugjawy)

Menjawab pertanyaan semacam itu, Habib Umar menjelaskan bahwa setiap manusia tidak bisa terlepas dari dosa.

Setidaknya terdapat dua jenis dosa yakni kecil dan besar yang bisa dimohonkan ampun kepada Allah Swt.

Habib Umar mengatakan, dosa-dosa kecil bisa terampuni dengan banyaknya perbuatan baik sedangkan dosa besar hanya bisa terampuni dengan cara tobat nasuha.

Baca Juga: Doa Setelah Mandi Wajib Terlengkap, Arab, Latin dan Terjemahannya

Maka dari itu, Habib Umar bib Hafidz mengingatkan agar setiap orang yang berdosa, termasuk LGBT, tidak berputus asa dalam mencari jalan tobat.

Selain itu, Habib Umar menyampaikan sebuah kisah tentang seorang perampok yang mempunyai suatu kelompok kejahatan.

Suatu ketika ketika sedang menjalankan misinya dengan cara bertamu, perampok disuguhi segelas kopi oleh calon korbannya. Menariknya, perampok itu menolak karena mengaku sedang berpuasa.

Kemudian korban yang tahu kalau orang tersebut seorang perampok lantas penasaran.

Baca Juga: 3 Doa agar Banyak Pembeli Datang, Pedagang Online Silakan Diamalkan

"Wahai Fulan, kamu mencuri harta orang tapi kamu berpuasa?” tanya korban.

"Ya, saya banyak melakukan dosa. Akan tetapi, saya tidak ingin memutuskan hubunganku dengan Allah, walaupun yang saya lakukan hanya satu perbuatan kebaikan,” kata Habib Umar bin Hafidz melanjutkan ceritanya.

Singkat cerita di kemudian hari, perampok tersebut menunaikan ibadah haji dan tidak sengaja bertemu dengan mantan korbannya.

“Wahai Fulan, kamu sungguh sudah berubah dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu," kata mantan korbannya.

Baca Juga: Doa agar Hujan Deras Membawa Berkah, Cocok untuk Daerah yang Kekeringan

"Ya, ini berkat saya tidak pernah memutuskan hubunganku dengan Allah,” jawab perampok.

Dari kisah tersebut, Habib Umar bin Hafidz berpesan kepada para pendosa agar selalu menjalin hubungan baik kepada Allah dan manusia.

Walaupun mempunyai dosa, tetapi menurutnya kita tetap harus menjaga solat lima waktu terutama berjemaah, membayar zakat, puasa Ramadan, berbakti kepada orang tua, berbuat baik kepada tetangga, dan tidak berbuat zalim kepada anak kecil ataupun orang dewasa.

Baca Juga: Doa agar Hujan Deras Membawa Berkah, Cocok untuk Daerah yang Kekeringan

"Jika kamu menjaga, hubungan terus dengan Allah, maka Allah pasti akan mengambil tanganmu untuk diberi rahmat dan diberi petunjuk oleh Allah," tutup Habib Umar bin Hafidz di Malaysia menanggapi pertanyaan kelompok LGBT.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini