Menurut Imam Syafi’i, kalimat tersebut bukan hanya bagian dari Surah Al-Fatihah melainkan menghitungnya sebagai bagian semua surah. Pendapat ini sebagaimana diikuti oleh ulama lain Imam Az-Zamakhsyary.

Menurut Ibnu Abbas, sahabat yang secara langsung didoakan oleh Nabi saw agar menjadi orang paling paham akan Al-Qur'an, menyatakan bahwa basmalah diturunkan pada semua surah. (Lihat Tafsir Ibnu ‘Abbas).

Sementara itu, sebagian kalangan yang mengatakan kalau basmalah bukan bagian dari Surah Al-Fatihah akan menempatkan kalimat berikut ini sebagai ayat ketujuh.

Baca Juga: 5 Ayat Al Falaq Tergolong Surah Apa? Berikut Bacaan, Arti dan Keutamaannya

غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ

Ghairil maghdzuubi 'alaihim waladzaalin.

Artinya: "Bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat."

Fungsi Surah Al-Fatihah

Surah yang terdiri dari tujuh ayat ini termasuk bagian dari rukun salat, sehingga jika tidak dibaca (kecuali makmum) maka salatnya tidak sah.

Baca Juga: Adanya Asmaul Husna Diterangkan dalam Al Quran Surah Apa? Simak Penjelasannya di Sini

Hanya saja implikasi dari perbedaan pendapat di atas, ada yang membaca kalimat basmalah secara pelan (sirr) tetapi ada pula yang dibaca jelas (jahr).

Terlepas dari pendapat yang berseberangan dari para ulama terkait berapa jumlah ayat Surah Al Fatihah, namun yang pasti bacaan ini harus dibaca dalam salat.