Baca Juga: Meminimalisir Resiko, Berikut 7 Tips Memilih Ban Mobil yang Benar
Perbandingan gaji sopir dan kernet bus
Jika dilihat, gaji sopir utama setiap perjalanan pulang-pergi (PP) berada di angka Rp300-400 ribu, maka pendapatan kernet akan berada di bawahnya, jika dirinci sekitar Rp100-150 ribu per pulang-pergi (PP).
Kemudian, panjang dan pendek trayek yang akan dilalui transportasi bus akan mempengaruhi nominal gaji yang akan dihasilkan oleh kernet bus.
Makin panjang rute atau jarak layanan dari bus AKAP, maka makin tinggi untuk nominal premi yang diperoleh.
Untuk jatah libur antara sopir dan kernet juga berbeda, pasalnya, kernet bus akan mendapatkan hari libur yang lebih fleksibel karena tidak berhubungan langsung dengan perusahaan.
Sekarang pun kabarnya mulai banyak perusahaan otobus menerapkan gaji standar upah minimum untuk sopir. Jadi tidak lagi model PP. Dan untuk kernet pun pastinya di bawah gaji sopir bus.