LABVIRAL.COM - Menjelang datangnya hari raya kurban, tidak sedikit umat muslim yang terkadang lupa bagaimana cara sholat Idul Adha.
Bukan hanya itu saja, bacaan niat sholat Idul Adha terkadang malah belum diketahui oleh sebagian muslim. Maklum selain karena ibadah ini dilaksanakan setahun sekali, manusia adalah tempatnya salah dan lupa.
Maka dari itu, dalam artikel ini akan dibagikan lafal niat sholat tersebut secara lengkap mulai dari versi Arab, latin dan terjemahan. So, simak sampai habis ya!
Baca Juga: Niat Sholat Dhuha 2 Rakaat, Tata Cara dan Keutamaannya
Niat sholat Idul Adha
Berikut ini merupakan niat sholat Idul Adha sebagai imam karena memang ibadah ini dianjurkan untuk dikerjakan secara berjamaah.
أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِلهِ تَعَــــــــالَى
Ushallii sunnatal lidil adha rok’ataini imaaman lillahi ta’alaa.
Artinya: "Aku niat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat menjadi imam karena Allah ta’ala."
Baca Juga: Bacaan Ayat Sholat Tahajud yang Dibaca Setelah Surah Al Fatihah
Setelah mengetahui bacaan niat sebagai imam, selanjutnya penting diingat bacaan niat sebagai makmum di bawah ini.
أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَــــــــالَى
Ushallii sunnatal lidil adha rok’ataini makmuman lillahi ta’alaa.
Artinya: "Aku niat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat menjadi makmum karena Allah ta’ala."
Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Ashar Sendiri atau Berjemaah, Umat Islam Harus Hafal
Hukum sholat Idul Adha dan tata caranya
Dilihat dari bacaan niat di atas, bisa diambil kesimpulan bahwa hukum sholat Idul Adha adalah sunnah. Lebih tepatnya, sholat ini dihukumi sunnah muakkad yang mempunyai makna sangat dianjurkan.
Tata cara sholat Idul Adha pada dasarnya mirip dengan sholat pada umumnya, yakni dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.
Akan tetapi yang membedakan selain bacaan niat, adalah pelaksanaannya yang dilengkapi dengan khotbah seperti saat sholat Idul Fitri. Selain itu, pada rakaat pertama setelah takbiratul ihram terdapat takbir (Allahu akbar) sebanyak tujuh kali.
Baca Juga: Bacaan Sholawat Nariyah Allahumma Sholli Sholatan, Beserta Keistimewaannya
Kemudian pada rakaat kedua setelah bangun dari sujud, sebelum membaca Surah Al Fatihah, dilakukan takbir sebanyak lima kali.
Terkait waktu pelaksanaannya yakni setelah matahari terbit hingga masuk waktu zuhur, biasanya dikerjakan pada pagi hari.
Namun untuk sholat Idul Adha sangat dianjurkan untuk lebih awal mengerjakannya karena setelah itu masih ada prosesi penyembelihan hingga pembagian binatang kurban.***