"Berbeda dengan Sang Bapak yang memulai dari keadaan ekonomi yang cukup sulit, Kaesang (dan kedua kakaknya) tentu saja lahir dari keluarga yang sangat mampu. Sekolah dan selesai kuliah, dia pun terjun ke dunia usaha yang sesungguhnya. Bukan ngandelin proyek atau nyari rente melalui Sang Bapak, dia merintis usahanya sendiri. Walhasil, dari 13 perusahaannya, kekayaan anak muda ini ditaksir di atas Rp94 miliar dan masuk dalam kategori 40 anak muda paling hebat versi Forbes. Itulah bebet dia!" imbuhnya.
Masih kata Aki Tulalit, bobot adalah kriteria untuk menggambarkan sifat dan karakter seseorang.
"Ada yang unik pada keluarga Pakde Jokowi ini yang sulit ditemui di banyak keluarga tokoh yang kita kenal, yaitu humble dan santai, dalam artian sulit dibuat naik pitam," ujarnya.
"Sejauh pengamatan saya, tak ada hinaan, hujatan sampai fitnahan yang lebih buruk diterima seorang pemimpin negara selain ke keluarga Pak Jokowi. Tapi -- masih sejauh pengamatan saya -- keluarga ini, menanggapinya dengan dingin," sambungnya.
"Bahkan seringkali menjadikan serangan-serangan khususnya terhadap Pak Jokowi itu sebagai bahan candaan oleh dua anak laki-lakinya, Gibran dan Kaesang. Artinya, kewarasan mereka dalam menyikapi berbagai serangan itu tetap logis, tak membiarkan emosi mengambil alih," kata dia lagi.
Baca Juga: Bocor! Ini yang Bakal Dibahas Puan dan AHY dalam Waktu Dekat
Kaesang Siap Jadi 'Depok Pertama'
Nama Kaesang kini tengah menjadi sorotan dalam dunia politik setelah mengaku siap menjadi Depok Pertama.
Sebelumnya Kaesang didorong maju sebagai calon wali kota Depok oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
"Saya Kaesang Pangarep, saya sudah mendapatkan izin dan restu dari keluarga saya, insya Allah dengan ini saya siap untuk hadir menjadi Depok pertama," kata Kaesang dalam video yang tayang di channel Youtube Kaesang Pangarep.