Apa Itu Rabies? Penyebab Bocah 5 Tahun Meninggal Akibat Gigitan Anjing di Bali

Zahwa Elia Azzahra
Sabtu 17 Juni 2023, 18:38 WIB
ilustrasi, anjing rabies (Sumber : Unsplash/Chewy)

ilustrasi, anjing rabies (Sumber : Unsplash/Chewy)

LABVIRAL.COM - Apa itu rabies? Pertanyaan ini banyak dilontarkan warga Indonesia di mesin pencarian Google.

Rabies adalah penyakit zoonosis yang disebabkan oleh Lyssavirus dari famili Rhabdoviridae.

Hewan peliharaan dan liar sebagian besar rentan terhadap infeksi rabies. Namun, rabies juga dapat ditularkan dari hewan ke manusia melalui gigitan atau cakaran dari hewan tersebut.

Baca Juga: MA Tolak Kasasi Rezky Aditya

Anjing merupakan salah satu binatang yang kerap mengidap rabies.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2016 mengatakan terdapat tiga upaya yang dapat dilakukan dalam pengendalian rabies, yaitu pendidikan, vaksinasi, dan eliminasi.

Anjing yang tidak divaksin merupakan hewan yang sangat rentan terhadap infeksi rabies, karena tidak memiliki antibodi terhadap tantangan virus rabies lapangan.

Baca Juga: 5 Bacaan Sholawat Penenang Hati dan Pikiran, Buang Jauh Kegelisahan

Vaksinasi rabies merupakan pendekatan yang paling efektif dalam pengendalian rabies baik untuk hewan dan manusia.

Bocah 5 Tahun Meninggal Akibat Gigitan Anjing Rabies

Bocah 5 tahun asal Kabupaten Buleleng, Bali meninggal dunia usai digigit anjing peliharaannya yang terinfeksi rabies.

Insiden tewasnya bocah 5 tahun itu sempat viral di media sosial setelah informasinya disebar pengguna Tiktok Kadek Susiani lewat akun @kadeksusiani2481.

Baca Juga: 5 Ayat Al-Qur'an tentang Perintah Berkurban saat Idul Adha

Dia memposting sebuah video yang menampilkan cuplikan korban menjalani perawatan di rumah sakit.

"Harus lebih waspada sekarang dengan yang namanya binatang walaupun peliharaan sendiri nggih semeton," kata Kadek Susiani dikutip Labviral.com, Sabtu, 16 Juni 2023.

Dalam video, terlihat bocah yang terkena gigitan anjing rabies sempat tidak bisa dikembalikan. Dia mengamuk ketika ingin diberikan minum petugas kesehatan.

Baca Juga: Cara Mengatasi This Song is Currently Unavailable di Instagram Reels

Kadek Susiani kemudian menyatakan bahwa bocah tersebut kini telah meninggal dunia.

"Adiknya sudah meninggal kak," ucapnya.

Kasus Rabies Menjamur di Indonesia

Awal Juni, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mencatat sebanyak 234 kasus rabies tersebar pada 10 provinsi berbeda.

Baca Juga: Cara Mengatasi This Song is Currently Unavailable di Instagram Reels

Bali menjadi provinsi dengan kasus rabies tertinggi di Indonesia selama dua tahun terakhir.

Pada 2022 terdapat 38.009 kasus rabies di Bali. Sedakan pada 2023 (Januari-April) terdapat 14.827 kasus.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini