LABVIRAL.COM - Ketika menghadapi suatu pilihan yang sulit, umat muslim dianjurkan untuk sholat Istikharah agar segera diberi petunjuk oleh Allah Swt.
Ibadah sunnah ini adalah amalan yang dikerjakan untuk memohon petunjuk kepada Allah, agar diberi jalan menentukan pilihan terbaik.
Dari Sahabat Jabir bin ‘Abdillah ra ia berkata, Rasulullah saw mengajari kami sholat istikharah dalam setiap perkara atau urusan yang kami hadapi, sebagaimana beliau mengajarkan kami suatu surah dari Al-Qur'an.
Berdasarkan pengertian di atas, amalan ini tentu sangat direkomendasikan bagi kamu yang sedang galau untuk menentukan jodoh. Lalu bagaimana niat sholat Istikharah untuk jodoh dan cara-caranya? Simak sampai habis artikel ini ya!
Baca Juga: 5 Amalan Sunnah Bulan Muharam yang Bisa Bikin Muslim Panen Pahala
Niat dan tata cara sholat Istikharah
Niat menjadi aspek paling penting dalam setiap ibadah, karena segala amal tergantung pada niatnya. Adapun bacaan niat sholat Istikharah adalah sebagai berikut:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْاِسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَ
Ushallî sunnatal istikhârati rak’ataini lillâhi ta’âlâ.
Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Istikharah dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Tata cara untuk mengerjakan sholat Istikharah ini pada dasarnya sama dengan sholat pada umumnya, yakni dimulai dengan niat, takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.
Terkait jumlah rakaat sholat Istikharah untuk jodoh yakni sebanyak dua rakaat dan satu salam.
Baca Juga: Doa Pembuka Majelis Sesuai Sunnah, Lengkap dengan Keutamaannya
Doa setelah sholat Istikharah
Doa
Berikut merupakan bacaan doa sholat Istikharah agar segera diberi petunjuk terbaik oleh Allah Swt.
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِكَ وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيمِ ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوبِ
اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ خَيْرٌ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى فَاقْدُرْهُ لِى وَيَسِّرْهُ لِى ثُمَّ بَارِكْ لِى فِيهِ
وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ شَرٌّ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى فَاصْرِفْهُ عَنِّى وَاصْرِفْنِى عَنْهُ ، وَاقْدُرْ لِى الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِى
Allahumma innii astakhiiruka bi’ilmika wa astaqdiruka biqudrotik, wa as-aluka min fadhlikal adhiim, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru wa ta’lamu wa laa a’lamu wa anta ‘alaamul ghuyuub.
Allahumma in kunta ta’lamu anna haadzal amro khoirun lii fii diinii wa ma’aasyii wa ‘aaqibati amrii faqdurhu lii wayassirhu lii tsumma baariklii fiih.
Wa in kunta ta’lamu anna haadzal amro syarrun lii fii diinii wa ma’aasyii wa ‘aaqibati amrii fashrifhu ‘annii washrifnii ‘anhu waqdur lil khoiro haitsu kaana tsumma ardlinii.
Baca Juga: Perbedaan Kurban Nazar dan Sunnah, Hukum hingga Pemanfaatan Dagingnya
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon pilihan kepada Engkau dengan ilmu-Mu, aku memohon kekuasaan-Mu dengan ketetapan-Mu, dan aku memohon kepada-Mu sebagian karunia-Mu yang agung, karena sesungguhnya Engkau Mahakuasa sedangkan aku tidak berkuasa, Engkau Maha Tahu sedangkan aku tidak tahu, dan Engkau Maha Mengetahui perkara yang gaib.
Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa urusan ini baik untukku, dalam agamaku, kehidupanku, dan akibatnya bagiku, maka takdirkanlah dan mudahkanlah urusan ini bagiku, kemudian berkahilah aku dalam urusan ini.
Dan jika Engkau mengetahui bahwa urusan ini buruk untukku, dalam agamaku, kehidupanku, dan akibatnya bagiku, maka jauhkanlah urusan ini dariku, dan jauhkanlah aku dari urusan ini, dan takdirkanlah kebaikan untukku di mana pun, kemudian jadikanlah aku rida menerimanya.
Baca Juga: 5 Amalan Sunnah Rasul Penambah Pahala pada Malam Jumat
Namun bukan hanya itu saja doa setelah sholat Istikharah yang bisa diamalkan. Sebab khusus sholat Istikharah untuk jodoh, kamu bisa membaca doa di bawah ini.
اللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِكَ وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيمِ فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلَا أَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلَا أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوبِ اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الْأَمْرَ خَيْرٌ لِي فِي دِينِيْ وَدُنْيَايَ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ وَعَـاجِلِهِ وَآجِـلِهِ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَبَارِكْ لِي فِيهِ ثُمَّ يَسِّرْهُ لِي وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الْأَمْرَ شَرٌّ لِي فِي دِينِيْ وَدُنْيَايَ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ عَاجِلِهِ وَآجِـلِهِ فَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَاقْدُرْ لِي الْخَيْرَ أَيْنَـــمَا كَانَ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ وَ صَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Allahumma shalli wa sallim ‘alâ sayyidina muḫamamdin, Alḫamdulillâhi rabbil ‘âlamîn. Allâhumma innî astakhîruka bi ‘ilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa lâ aqdiru, wa ta’lamu wa lâ a’lamu, wa anta ‘allâmul ghuyûb. Allahumma fa-in kunta ta’lamu hâdzal amra khairun lî fî dînî wa dun-yâya wa ‘âqibati amrî ‘âjilihi wa âjilihi faqdurhu lî wa bârik lî fîhi tsumma yassirhu lî. Wa in kunta ta’lamu anna hâdzal amra syarrun lî fî dînî wa dun-yâya wa ‘âqibati amrî ‘âjilihi wa âjilihi fashrifnî ‘anhu washrfhu ‘annî waqdur liyal khaira haitsu kâna ainamâ kânû innaka ‘alâ kulli syai-in qadîr. Wa shallallâhu ‘alâ sayyidina muḫamamdin, walḫamdulillâhi rabbil ‘âlamîn.
Baca Juga: 6 Doa untuk Anak yang Baru Lahir Sesuai Sunnah, Begini Urutannya
Artinya, “Ya Allah, sesungguhnya aku beristikharah dengan pengetahuan-Mu, aku memohon kekuatan dengan kekuatan-Mu, aku meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau yang menakdirkan sementara aku tidak mampu melakukannya. Engkau yang Maha Tahu, sedangkan aku tidak tahu. Engkaulah yang mengetahui perkara yang gaib.
Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara ini baik bagiku dalam bagi agamaku, kehidupanku, akhir urusanku, duniaku, dan akhiratku, maka takdirkanlah hal tersebut untukku. Mudahkanlah untukku dan berkahilah ia untukku. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara tersebut jelek bagi agama, kehidupan, akhir urusanku, duniaku, dan akhiratku, maka palingkanlah aku darinya dan palingkanlah dia dariku. Takdirkanlah yang terbaik untukku apa pun keadaannya. Sesungguhnya engkau Yang Maha Bisa atas segala sesuatu.”
Baca Juga: Niat dan Tata Cara Sholat Istikharah yang Benar Sesuai Sunnah
Waktu yang tepat untuk sholat Istikharah
Pada dasarnya, sholat Istikharah boleh dikerjakan kapan saja, baik siang, sore maupun malam. Hanya saja sholat ini tidak boleh didirikan pada waktu-waktu dilarang sholat seperti setelah Asar dan Subuh.
Akan jauh lebih baik, sholat Istikharah dikerjakan pada sepertiga malam terakhir karena Allah pasti akan mengabulkan doa-doa setiap hambanya.
"Suatu hari ada seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah saw, 'Ya Rasulullah, doa manakah yang paling didengar oleh Allah?' Rasulullah pun bersabda, 'Pada tengah malam dan sesudah sholat fardhu." (HR. At-Tirmidzi).
Baca Juga: Doa Abis Wudhu Sesuai Sunnah, Arab, Latin dan Terjemahan
Sekian penjelasan niat sholat Istikharah untuk jodoh lengkap dengan bacaan doa dan waktu yang tepat untuk mengerjakannya.***