Hadits Ittaqillah Haitsuma Kunta, Makna Rahasia tentang Takwa dan Berbuat Baik

Hadi Mulyono
Senin 07 Agustus 2023, 09:56 WIB
Hadis tuntutlah ilmu sampai negeri China. (Sumber : pixabay.com/Darwis Alwan)

Hadis tuntutlah ilmu sampai negeri China. (Sumber : pixabay.com/Darwis Alwan)

LABVIRAL.COM - Hadits Ittaqillah Haitsuma Kunta acapkali terdengar di tengah-tengah masyarakat, terutama saat hari Jumat.

Bukan tanpa sebab kalimat tersebut sering terucap, karena memang Islam memandang bahwa ketakwaan kepada Allah dan Rasulullah sangat penting untuk dijaga.

Seperti apa penjelasan hadits Ittaqillah Haitsuma Kunta tersebut? Tanpa perlu berlama-lama langsung saja simak sampai habis artikel ini yuk!

Baca Juga: Keutamaan Membaca Doa Iftitah Sesuai Hadis Setiap Salat

Tulisan Arab Hadits Ittaqillah Haitsuma Kunta

Inilah tulisan Arab sebuah hadits yang menjelaskan tentang betapa pentingnya takwa dalam agama Islam.

اتَّقِ اللهَ حَيْثُمَا كُنْتَ، وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الحَسَنَةَ تَمْحُهَا، وَخَالِقِ النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ

Ittaqillah haitsuma kunta, wa atbi'issayyiatal hasanata tamhuha, wa kholiqinnasa bi khuluqin hasanin.

Artinya: "Bertakwalah kepada Allah di mana pun engkau berada, iringilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik, dan pergaulilah manusia dengan adab yang baik."

Baca Juga: 6 Pahala Sholat Berjamaah Menurut Hadis, Sayang Jika Ditinggalkan

Hadits di atas merupakan penggalan dari sebuah riwayat dari Abu Dzarr Jundub bin Junadah dan Abu ‘Abdirrahman Mu’adz bin Jabal radhiyallahu ‘anhuma.

Dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, "Bertakwalah kepada Allah di mana pun engkau berada, iringilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik, maka kebaikan akan menghapuskan keburukan itu, dan pergaulilah manusia dengan akhlak yang baik." (HR. Tirmidzi).

Keutamaan hadits

Hadits di atas menegaskan bahwa Islam sangat mementingkan ketakwaan. Bahkan, berulang kali kita mendengar bahwa semua manusia pada dasarnya sama di mata Allah, dan yang membedakan hanyalah soal ketakwaan.

Baca Juga: Hukum Puasa di Hari Tasyrik Menurut Hadis Nabi Muhammad

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ

Yā ayyuhallażīna āmanuttaqullāha ḥaqqa tuqātihī wa lā tamụtunna illā wa antum muslimụn.

Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam." (QS. Ali Imran ayat 102).

Sementara itu dalam hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, Rasulullah saw pernah ditanya mengenai perkara yang banyak memasukkan seseorang ke dalam surga.

Baca Juga: Sholat Idul Adha Lebih Baik di Masjid atau Lapangan? Begini Kata Hadis Nabi

Kemudian beliau menjawab, "Takwa kepada Allah dan berakhlak yang baik." Beliau ditanya pula mengenai perkara yang banyak memasukkan orang dalam neraka, jawab beliau, "Perkara yang disebabkan karena mulut dan kemaluan." (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Untuk diketahui, secara sederhana takwa didefinisikan sebagai perbuatan mengerjakan semua perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya.

Sementara itu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), takwa adalah keinsafan diri yang diikuti dengan kepatuhan dan ketaatan dalam melaksanakan perintah Allah Swt dan menjauhi segala larangan-Nya.

Baca Juga: Hukum Sholat Jenazah Menurut Hadis Nabi Muhammad

Menariknya dalam hadits Ittaqillah haitsuma kunta, kita juga diperintahkan untuk senantiasa berbuat baik kepada semua makhluk ciptaan Allah.

Hal yang demikian bisa dipahami sebagai laku kesalehan sosial yang merupakan wujud nyata bagi seseorang yang sudah melaksanakan perintah agama.

Demikianlah penjelasan tentang hadits Ittaqillah Haitsuma Kunta yang sering diucapkan oleh umat Islam untuk mengingatkan betapa pentingnya takwa.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini