Isi Kandungan Surah Ali Imran Ayat 190, Arab, Latin Beserta Artinya

Hadi Mulyono
Rabu 23 Agustus 2023, 13:18 WIB
Surah Ali Imran ayat 190. (Sumber : unsplash.com/Malik Shibly)

Surah Ali Imran ayat 190. (Sumber : unsplash.com/Malik Shibly)

LABVIRAL.COM - Surah Ali Imran ayat 190 menjadi salah satu kalam ilahi yang patut untuk direnungkan setiap manusia terutama umat Islam.

Meski ayat ini tergolong pendek, tetapi jika dihayati dengan sepenuh hati maka bisa meningkatkan keimanan kepada Allah azza wa jalla.

Berikut ini merupakan lafal Surah Ali Imran ayat 190 beserta artinya hingga penjelasan isi kandungannya. So, simak sampai habis ya!

Baca Juga: Surah Al Baqarah Ayat 126, Doa Nabi Ibrahim untuk Kesejahteraan Negeri

Bacaan Surah Ali Imran Ayat 190

اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الْاَلْبَابِۙ

Inna fī khalqis-samāwāti wal-arḍi wakhtilāfil-laili wan-nahāri la'āyātil li'ulil-albāb(i).

Artinya: "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi serta pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal," (QS. Ali Imran ayat 190).

Isi kandungan Surah Ali Imran Ayat 190

Ayat di atas memiliki makna yang sangat mendalam, bahkan sampai membuat Nabi Muhammad saw menangis tersedu-sedu.

Baca Juga: Tulisan Arab Surah Al Baqarah Ayat 153 Beserta Artinya

Disadur dari Quran Kemenag pada Rabu, 23 Agustus 2023, berikut ini kisah di balik turunnya ayat tersebut.

Diriwayatkan dari Aisyah ra, bahwa Rasulullah saw berkata, "Wahai Aisyah, saya pada malam ini beribadah kepada Allah.”

Aisyah menjawab,"Sesungguhnya saya senang jika Rasulullah berada di sampingku. Saya senang melayani kemauan dan kehendaknya. Tetapi baiklah! Saya tidak keberatan."

Kemudian Rasulullah saw bangun dari tempat tidurnya untuk mengambil air wudhu, tidak jauh dari tempatnya lalu salat. Ketika salat, beliau menangis sampai air matanya membasahi kain karena merenungkan ayat Al-Qur’an yang dibacanya.

Baca Juga: Surah Al Hujurat Ayat 12 Menjelaskan tentang Apa? Simak Penjelasannya

Setelah salat, beliau duduk memuji Allah dan kembali menangis tersedu-sedu, kemudian beliau mengangkat kedua belah tangannya berdoa dan menangis lagi dan air matanya membasahi tanah.

Tidak berselang lama, Bilal bin Rabah datang untuk azan subuh dan melihat Nabi saw sedang menangis sehingga ia bertanya.

“Wahai Rasulullah! Mengapa engkau menangis, padahal Allah telah mengampuni dosa Rasulullah baik yang terdahulu maupun yang akan datang?”

Nabi saw menjawab, "Apakah saya ini bukan seorang hamba yang pantas dan layak bersyukur kepada Allah? Dan bagaimana saya tidak menangis? Pada malam ini Allah telah menurunkan ayat kepadaku."

Baca Juga: Siapakah Pendusta Agama Menurut Surah Al Maun? Begini Penjelasannya

Beliau berkata lagi, “Alangkah rugi dan celakanya orang-orang yang membaca ini dan tidak memikirkan dan merenungkan kandungan artinya.”

Surah Ali Imran ayat 190 menunjukkan kebesaran Allah Swt melalui fenomena alam, pergantian siang dan malam.

Bagi orang-orang beriman yang berakal, memikirkan penciptaan langit dan bumi, pergantian siang dan malam secara teratur dengan menghasilkan waktu-waktu tertentu bagi kehidupan manusia merupakan satu tantangan tersendiri.

Mereka diharapkan bisa menjelaskan secara akademik fenomena alam itu, sehingga dapat diperoleh kesimpulan bahwa Allah tidaklah menciptakan semua fenomena itu dengan sia-sia.

Demikian penjelasan Surah Ali Imran ayat 190 beserta artinya dilengkapi dengan isi kandungannya.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini