LABVIRAL.COM-Salah satu tanjakan yang menyimpan misteri dan kisah mistis adalah Tanjakan Emen. Nama tanjakan diambil dari sopier opelet yang mengalami kecelakaan di sana.
Tanjakan ini berada di wilayah Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Warga Jawa Barat pasti sudah tak asing dengan Tanjakan Emen.
Tanjakan yang dikenal angker ini menghubungkan Kabupaten Subang dan Kabupaten Bandung Barat.
Kisah Tanjakan Emen
Dikutip dari Instagram Jasa Raharja, sekitar tahun 1956 hiduplah seorang sopir opelet bernama Taing yang akrab disapa Emen.
Malang, Emen dan 12 penumpangnya mengalami kecelakaan hingga opeletnya terbakar di tanjakan tersebut. Sejak saat itu, tanjakan ini dijuluki Tanjakan Emen.
Setelah peristiwa itu, nama Tanjakan Emen pun menjadi penuh kisah misteri dan dikenal angker karena peristiwa kecelakaannya.
Baca Juga: Kisah Misteri Tol Cipularang, Tempat Keramat Prabu Siliwangi
Ada mitos atau kepercayaan agar terbebas dari kecelakaan, pengendara yang melalui Tanjakan Emen disarankan untuk melempar koin atau rokok.
Kecelakaan tragis PO Purnamasari di Tanjakan Emen
Sebagai tanjakan yang dikenal curam, Tanjakan Emen memang banyak menelan korban jiwa. Salah satu peristiwa nahas adalah kecelakaan bus PO Purnamasari yang menelan delapan orang korban jiwa.
Dikutip dari kompas.com. delapan nyawa melayang dalam peristiwa kecelakaan tunggal bus pariwisata PO Purnamasari dengan nomor polisi E 7508 W pada 18 Januari 2020.
Tips aman melewati Tanjakan Emen
Meski dikenal angker dan mistis, faktanya kecelakaan terjadi karena kelalaian manusia. Faktor kelaikan kendaraan juga menjadi penyebab.
Berikut adalah tips aman melewati Jembatan Emen:
Baca Juga: Misteri Jalan Tol Solo-Ngawi, Konon Ada Pohon yang Sulit Ditebang karena Ular Penunggu
Baca Juga: Kisah Mistis Jalur Alas Roban, Dikenal sebagai 'Jalan Darah'
1. Sesuaikan jumlah muatan
Karena kontur jalan berkelok dan menanjak miring sepanjang tiga kilometer, dapat berbahaya jika membawa muatan terlalu berat.
Untuk minibus, maksimal dapat mengangkut tujuh orang. Pastikan juga konsentrasi penuh saat melewati jalan ini.
2. Kelaikan kendaraan
Periksa kendaraan rem sebelum berkendara, karena kecelakaan sering terjadi akibat rem blong.
3. Gunakan gigi 1
Saat melintas di tanjakan, gunakan gigi satu atau dua dengan kecepatan 10 km/jam hingga 20 km/jam.
4. Perhatikan cara mengemudi
Untuk mobil bertransmisi manual, hindari menginjak kopling terus-menerus supaya ban tidak sulit dikendalikan.
Semoga tips melewati Tanjakan Emen bermanfaat.***