Biaya Penerbangan Haji 2025 Naik Rp1,1 Juta per Jemaah Gegara Pelemahan Rupiah

Ali Majid
Kamis 17 April 2025, 18:52 WIB
Rapat Komisi VIII DPR membahas persiapan ibadah haji 2025 pada Kamis (17/4/2025). (Sumber: Detik)

Rapat Komisi VIII DPR membahas persiapan ibadah haji 2025 pada Kamis (17/4/2025). (Sumber: Detik)

Labviral.com - Direktur Utama PT Garuda Indonesia Wamildan Tsani mengumumkan kenaikan biaya penerbangan haji 2025 sebesar Rp1,1 juta per jemaah karena pelemahan rupiah terhadap dolar AS.

“Sedangkan saat ini kurs kita sudah berada di angka Rp 16.845. Dengan adanya kenaikan kurang lebih 5% ini sehingga dari sisi Garuda Indonesia kami laporkan di sini terjadi peningkatan biaya kurang lebih Rp 1,1 juta per penumpang, Pak,” ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR di Jakarta, Kamis (17/4/2025).

Baca Juga: Arab Saudi Tunda Pembatasan Usia Jemaah Haji 90 Tahun untuk 2025

Wamildan menjelaskan, biaya penerbangan disepakati saat kurs rupiah Rp16.000 per dolar, tetapi kini posisinya melemah ke Rp16.845.

“Saat ini sudah dilakukan pembayaran termin I sebesar 40% dan masih ada 60% lagi yang akan dibayarkan di termin 2, 3, dan 4,” kata Wamildan.

Untuk mengurangi beban maskapai, dia mengusulkan sisa pembayaran (60%) termin 2, 3, dan 4 dilakukan dalam dolar AS.

Baca Juga: Kemenag Akan Buat Lembaga Pengelolaan Dana Umat, Gandeng Baznas hingga BPKH

Kenaikan ini memperumit upaya pemerintah menekan biaya haji 2025 yang disepakati Rp89 juta per jemaah dengan biaya perjalanan (Bipih) Rp55 juta.

Penerbangan termasuk komponen terbesar (Rp34,3 juta) dan sekarang terdampak fluktuasi kurs.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Berita Terkait Berita Terkini