Ide Judul Film tentang Rafael Alun Trisambodo, Netizen: Siksa Pajak

Sunardi
Kamis 09 Maret 2023, 07:45 WIB
Joko Anwar yang sedang menyaksikan film di pinggir bangku penonton bioskop.

Joko Anwar yang sedang menyaksikan film di pinggir bangku penonton bioskop.

LABVIRAL.COM - Sutradara Joko Anwar memberi sindiran terhadap Rafael Alun Trisambodo yang kini masih menjadi pusat perhatian publik Indonesia.

Mantan Kepala Bagian Umum DJP Kanwil Jakarta Selatan II tersebut disorot lantaran buntut dari penganiayaan anak pengurus GP Ansor.

Joko Anwar melalui akun Twitternya menyindir secara terang-terangan dengan memberikan foto Rafael Alun Trisambodo. Sutradara kelahiran Medan, 3 Januari 1976 itu terinspirasi mebuat film tentang kisah dari mantan pegawai pajak.

"Kalau ada film tentang dia judulnya apa?," cuit Joko Anwar dalam unggahan Twitternya @jokoanwar.

Dalam unggahan tersebut langsung mendapatkan banyak dan beragam reaksi dari waganet Twitter. Unggahan Joko Anwar pada Selasa (7/3) tersebut telah mendapatkan atensi 2,3 juta tayangan dan 11 ribu like.

Selain itu, tanggapan yang hadir juga dari beberapa tokoh seperti Raja Juli Antoni. "Pengabdi Pajak, Janji Alun, Lelaki Tanah Jahanam," balas pemilik akun dengan inisial @RajaJuliAntoni itu.

Tangkapan layar warganet yang mengusulkan judul film


Tanggapan lain yang tak kalah kocak muncul dari akun @susantoasandre. Menurutnya, film yang cocok untuk mengisahkan Rafael Alun Trisambodo ini berjudul "Siksa Pajak (Tax Torture).

Unggahn tersebut juga disertai dengan ilustrasi gambar poster dari usulan judul film yang diberikan.


Siapakah Rafael Alun Trisambodo?

Rafael Alun Trisambodo akhir-akhir menjadi sorotan banyak pihak. Ia disorot lantaran anaknya, Mario Dandy Satrio (MDS), menganiaya D, anak salah satu petinggi GP Ansor.

Rafael menjadi sorotan lantaran Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) dinilai tidak sesuai dengan profil jabatannya. Harta dari Rafael ini tak sesuai dengan yang diporkannya. Selain itu, MDS pun memamerkan beberapa mobil mewahnya.

Selain itu, fakta terbaru juga menyebut jika Rafael menyembunyikan harta dan tidak patuh bayar pajak. Hal tersebut diketahui setelah Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan mengaudit investigasi terhadap harta kekayaan Rafael. Hasilnya, Rafael terbukti menyembunyikan harta dan tidak patuh perpajakan.

Kasus dari Rafael ini pun masih terus berlanjut. Lalu, apakah Joko Anwar akan segera membuat film tentang kisah dari Rafael ini? Mari kita tunggu saja.

 

 

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini