Namun meski begitu, kamu tetap harus mempertimbangkan kredibilitas pihak penyelenggara sertifikasi itu sendiri.
Jangan sampai kamu mendaftar dan mengikuti sertifikasi di tempat yang tidak memenuhi kualifikasi hanya karena tidak cermat sejak awal.
Pastikan lembaga penyelenggara sertifikasi yang kamu pilih sudah terdaftar dan diakui oleh Badan Sertifikasi Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Hal ini untuk menjamin kualitas dan juga memastikan bahwa sertifikasi profesi yang kamu dapatkan memang sudah benar-benar diakui secara luas.
Cari informasi akurat terkait daftar lembaga sertifikasi yang sudah diakui ini, sebelum kamu melakukan pendaftaran untuk kegiatan tersebut.
Baca Juga: Kawasaki Fokus di Segmen Motor Sport Premium, Berikut Daftar Harga Terbarunya
2. Pengisi Materi yang Ditunjuk Penyelenggara
Pada dasarnya, lembaga sertifikasi sudah memiliki materi tertentu yang dibuat secara khusus sesuai dengan profesi masing-masing. Materi ini tentu sudah disesuaikan dengan standar setiap bidang tersebut.
Namun, selain materi di dalam sertifikasi, pemberi materi juga menjadi poin penting yang tak bisa kamu abaikan.
Pengisi materi di dalam kegiatan ini tentulah harus yang sudah profesional dan benar-benar ahli di bidangnya, sehingga dapat memberikan asesmen dengan tepat.
Jika kamu sudah memilih lembaga penyelenggara sertifikasi yang tepat, maka hal ini bukan lagi masalah. Pastikan kamu mendaftar di lembaga yang telah memiliki kerja sama dengan sudah diakui oleh BNSP.