Larangan ini dilatarbelakangi untuk memberikan hak istirahat pada perempuan saat Imlek. Dulu perempuan bekerja lebih ekstra di rumah dan tak bisa khusyuk merayakan Imlek. Sehingga dilarang mengerjakan pekerjaan rumah apalagi dengan benda tajam.
Baca Juga: Mengenal 4 Tipe Senjata Pemusnah Massal
Lalu kepercayaan tersebut berkembang hingga diartikan penggunaan benda tajam saat Imlek berarti memutus kemakmuran dan kekayaan. Contoh paling nyata larangan ini adalah tidak beroperasinya salon rambut selama Imlek. Ditambah kepercayan memotong rambut merupakan hal tabu dan dilarang sampai Imlek selesai dirayakan.
3. Jangan menagih utang
Maksud larangan tersebut agar menunjukkan sikap pengertian pada orang lain. Tujuannya supaya setiap orang merayakan Imlek dengan tenang tanpa ada kekhawatiran.
Menagih hutang saat Imlek dipercaya akan membawa nasib buruk bagi pemberi utang maupun penerima utang. Tentu tak ada salahnya mematuhi larangan ini, toh utang nanti akan dibayar.