Kurma ruthab atau ruthob adalah kurma muda dengan tingkat kematangan yang masih basah dan disebut-sebut sebagai anugerah Allah Swt kepada perempuan yang sedang hamil.
Buah kurma ini memiliki ciri-ciri seperti rasanya yang tidak terlalu manis, teksturnya cenderung renyah dan warnanya merah, hijau, dan kuning.
Sedangkan kurma tamr ialah kurma kering karena sudah melalui proses pengeringan terlebih dahulu sehingga warnanya cenderung cokelat bahkan hitam.
Baca Juga: Hukum Menyegerakan Berbuka Puasa, Benarkah Sesuai dengan Sunnah Nabi?
Bukan tanpa alasan buah kurma sangat baik untuk dikonsumsi ketika sedang berbuka puasa. Sebab di dalam Al-Qur'an, kurma merupakan buah yang dikonsumsi Siti Maryam saat mengandung Nabi Isa as.
وَهُزِّيْٓ اِلَيْكِ بِجِذْعِ النَّخْلَةِ تُسٰقِطْ عَلَيْكِ رُطَبًا جَنِيًّا
Wa huzzī ilaiki bijiz‘in-nakhlati tusāqiṭ ‘alaiki ruṭaban janiyyā(n).
Baca Juga: Doa Berbuka Puasa yang Shahih Lengkap, Arab, Latin hingga Terjemahan
Artinya: "Goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya (pohon) itu akan menjatuhkan buah kurma yang masak kepadamu." (QS. Maryam ayat 25).
Demikianlah penjelasan tentang dua jenis kurma kesukaan Nabi Muhammad saw yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi saat berbuka puasa terutama bulan Ramadan.