Penganiayaan inilah yang kemudian ramai videonya di media sosial. Video berdurasi kurang lebih 1 menit 20 detik tersebut memperlihatkan penganiayaan yang dilakukan oleh Aditya Hasibuan.
Perjalanan Kasus
Tanggal 22 Desember 2022 Ken Admiral melaporkan penganiayaan yang ia alami ke Polrestabes Kota Medan.
Setelah sekian lama, akhirnya pada tanggal 27 Februari 2023 laporan ini masuk ke tahap penyidikan oleh Polrestabes Kota Medan.
Berselang satu bulan kemudian, tanggal 28 Maert 2023 kasus penganiayaan ini ditarik dan ditangani oleh Polda Sumut.
Baca Juga: Cara Mengatasi Rasa Tidak Percaya Diri di Tempat Kerja
Akhirnya tanggal 25 April 2023 Aditya Hasibuan resmi ditahan akibat penganiayaan yang ia lakukan.
Ayahnya, AKBP Achiruddin kemudian ditangani oleh Propam Polda Sumut dan saat ini sedang menunggu sidang kode etik.
Kekayaan AKBP Achiruddin
Dari data LHKPN yang ia laporkan pada 24 Maret 2021 yang lalu. Kekayaan AKBP Achiruddin Hasibuan tak lebih dari Rp500 juta.
Ia melaporkan memiliki sebidang tanh dan bangunan di Kota Medan senilau Rp46.330.000,-.
Untuk Alat Transportasi dan Mesin, dalam LHKPN hanya tertera 1 unit mobil Toyota Fortuner tahun 2006 senilai Rp370 juta.