Dalam hadis dari Jabir ia berkata, "Sulaik al-Ghathafani datang pada hari Jumat, sementara Rasulullah saw sedang berkhotbah dan dia pun duduk. Maka Beliau langsung bertanya padanya, "Wahai Sulaik, bangun dan shalatlah dua rakaat, kerjakanlah dengan ringan. Jika salah seorang dari kalian datang pada hari Jumat, sedangkan imam sedang berkhotbah, maka hendaklah dia shalat dua rakaat, dan hendaknya dia mengerjakannya dengan ringan (cepat)." (HR. Bukhari dan Muslim).
Kemudian apabila seseorang masuk masjid saat azan dikumandangkan, maka sebaiknya tetap berdiri seraya menjawab azan terlebih dahulu.
Baca Juga: 6 Salat Sunnah yang Sebaiknya Makin Ditingkatkan saat Ramadan
Akan tetapi jikalau muazin sudah mengumandangkan iqamah maka shalat tahiyatul masjid lebih baik ditiadakan.
Rasulullah saw bersabda, "Apabila shalat telah ditegakkan (dengan seruan iqamah), maka tidak ada shalat kecuali shalat wajib." (HR. Muslim).***