LABVIRAL.COM-Bengkel yang mengenakan biaya hingga Rp2,7 juta atau istilahnya menggetok ke pemilik motor akhirnya didatangi polisi.

Polsek Babakan Madang, Polres Bogor, Jawa Barat, mendatangi bengkel yang kasusnya menjadi viral tersebut.

Kedatangan Polsek Babakan Madang ke tempat usaha bengkel tersebut dimaksudkan memediasi kasus viral yang terjadi.

Kapolsek Babakan Madang AKP Susilo Tri Wibowo menjelaskan, kejadian viral tersebut dikarenakan kurangnya komunikasi.

"Dari hasil komunikasi yang kami lakukan dengan pihak bengkel, hal tersebut terjadi karena kurangnya komunikasi sejak awal antara konsumen dan pihak bengkel mengenai pengerjaan bongkar-pasang onderdil dari kendaraan yang telanjur dibongkar," kata Susilo dalam keterangan kepada media, Senin (1/5/2023).

Susilo Tri Wibowo menambahkan, konsumen yang tak puas dengan kejadian tersebut untuk mendatangi Polsek Babakan Madang guna sama-sama menyelesaikan masalahnya.

Baca Juga: Viral Curhat Pemilik Motor Niat Ganti Oli Malah Vonis Turun Mesin Habis Rp2,7 Juta

Peristiwa viral tersebut berawal dari pemilik sepeda motor yang mengunggah pengalaman buruk dialaminya di akun TikTok.

Kisahnya diceritakan pemilik akun Echa Utha Al-buchori atau @echadama08

Pemilik akun bercerita awalnya ia gak mau memviralkan cerita yang dialami di bengkel tersebut. Tapi, melihat sudah banyak korban, ia merasa berdosa jika tidak memberikan info tersebut ke orang lain.

Awalnya ia dan suami ingin liburan kecil-kecilan sama anak ke Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat (28/4/2023). Tiba-tiba motor ngadat.

"Ya memang belum diservis, karena gak sempat," ujarnya.

Lalu mereka terjebak di bengkel, yang disebutnya sudah termasuk kriminal (pemerasan).

Kenapa disebut pemerasan, karena awalnya si pemilik motor hanya meminta ganti oli saja karena memang sudah waktu ganti. Sudah dua bulan belum ganti oli.

Tapi, pemilik bengkel malah membongkar semuanya. Betapa kagetnya, si pemilik motor setelah diminta ke kasir harus membayar total Rp2,7 juta.

Niat hanya ganti oli, tapi malah disuruh bayar turun mesin tentu mengecewakan.

Usut punya usut, bengkel bernam Hens' Motor Sport tersebut sudah banyak mendapatkan komentar buruk dari sejumlah pelanggan, yang menjadi korbannya.

Beberapa review menuliskan komentar buruk atas pelayanan bengkel tersebut.***