Netizen Sesalkan Husein Ali Rafsenjani Mundur Sebagai ASN, Harusnya Lawan Terus!

Zahwa Elia Azzahra
Kamis 11 Mei 2023, 10:54 WIB
Sosok Husein Ali Rafsanjani seorang guru ASN di Pangandaran, Jawa Barat yang mengundurkan diri akibat intimidasi. (Sumber : TikTok/husein_ar)

Sosok Husein Ali Rafsanjani seorang guru ASN di Pangandaran, Jawa Barat yang mengundurkan diri akibat intimidasi. (Sumber : TikTok/husein_ar)

LABVIRAL.COM - Netizen menyesalkan langkah Husein Ali Rafsanjani (27) memilih mundur sebagai aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Pangandaran.

Husein memilih mundur sebagai ASN karena tidak mau mencabut laporan dugaan pungli di Pemkab Pangandaran di Lapor.go.id.

"Kenapa harus ngundurin diri sih, mestinya berani maju terus," ujar pengguna akun Twitter @nikenannisa_ sebagaimana dikutip Labviral.com, Kamis (11/5/2023).

Baca Juga: Pangandaran Jadi Sorotan Gegara Kasus Pungli, Susi Pudjiastuti Langsung Bereaksi

"Jangan mundur dek, guru-guru seperti kita ini dibutuhkan banyak anak-anak yang merintis mada depannya," tulis pengguna akun @RingkarManroe.

Meski begitu, ada juga netizen yang menguatkan langkah Husein.

"Mengalah, bukan berarti kalah," timpal pengguna akun @habe39.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Ikut Turun Tangan Buntut Guru Muda ASN Pangandaran Lapor Pungli Malah Diancam Dipecat

Di sisi lain, pengguna akun @heraloebss menginformasikan bahwa massa maya telah menggeruduk akun Instagram milik BKPSDM Pemkap Pangandaran.

"Terpantau 5.551 Massa Maya MENGEPUNG Kantor Kepegawaian Kabupaten Pangandaran, mereka memberi dukungan kepada Husein Ali Rafsanjani Guru yang melaporkan Pungli berujung Intimidasi," tulis pengguna akun @heraloebss.

Husein Viral Gegara Laporkan Dugaan Pungli

Nama Husein terus menjadi sorotan netizen setelah melaporkan dugaan pungli di Pemkab Pangandaran.

Husein mulanya menceritakan dugaan pungli di lingkungan Pemkab Pangandaran. Pungli terjadi saat dirinya menjadi peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar) 2020 ke Bandung.

Baca Juga: Bupati Pangandaran Bakal Gelar Press Conference Hari Ini, Bahas Dugaan Pungli yang Dibongkar Guru Muda Husein Ali Rafsanjani

Husein mengatakan, berdasarkan surat tugas yang diberikan kepadanya anggaran mengikuti Latsar ditanggung negara. Namun, seminggu sebelum berangkat Latsar Ali malah diminta membayar uang transport. Padahal dia dia berangkat ke lokasi Latsar menggunakan sepeda motor.

"Terus pada saat Latsar tiba-tiba ditagih lagi uang sebesar Rp350 ribu," beber Husein sebagaimana dikutip dari akun Instagram @husein_ar.

Husein mengaku kala itu tidak punya uang. Sebab, gajinya selama tiga bulan sebagai guru ASN belum dibayar.

Baca Juga: Kronologi Guru Muda ASN Pangandaran Lapor Pungli Malah Diancam Dipecat

"Ganjinya sedang dirapel," akunya.

Setelah peristiwa itu, Husein melaporkan dugaan praktik pungli ke lapor.go.id dengan mencantumkan tangkap layar penagihan pungutan dan bukti transfer.

Setelah melaporkan itu, Husein mendapat intimidasi. Dia menyebut ada 12 orang yang menginterogasinya selama 6 jam di kantor. 

Husein mendapat ancaman dipecat dan tidak diturunkan SK, jika laporan dugaan pungli yang dilaporkannya tidak dicabut.

Baca Juga: Instagram BKPSDM Pangandaran Digeruduk Netizen, Harta Kekayaan Dani Hamdani Jadi Sorotan

"Saya dikepung 12 orang terus ditanya-tanya kenapa melapor," ungkapnya.

Masih kata Husein, berdasarkan pengakuan orang yang menginterogasinya, uang yang ditransfer masih ada, hanya saja direcofusing untuk Covid-19.

"Walaupun masih muda, saya gak goblok," ucap Ali tidak percaya dengan pernyataan orang-orang yang menginterogasinya.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini