Labviral.com - Eksekutif Nasional Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (EN-LMND) mendeklarasikan Posko Pengaduan Nasional untuk memperkuat Sekolah Rakyat sebagai alternatif pendidikan.
Deklarasi tersebut dilakukan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 yang akan jatuh pada Jumat (2/5/2025).
Koordinator Umum Posko Pengaduan Nasional Julfikar Hasan menyatakan, posko ini jadi tempat pengaduan masalah pendidikan sekaligus memperkuat keberadaan Sekolah Rakyat di kampus dan komunitas.
"Melalui posko-posko ini, kami akan mendukung terbentuknya lebih banyak Sekolah Rakyat, sebagai solusi terhadap pendidikan yang mahal dan eksklusif," kata Julfikar, Minggu (27/4/2025), dikutip dari Detik.
Julfikar menilai liberalisasi dan komersialisasi pendidikan telah memperparah kesulitan ekonomi mahasiswa, menyebut Sekolah Rakyat sebagai jawaban untuk memperjuangkan hak pendidikan tanpa diskriminasi ekonomi.
Baca Juga: Budiman Sujatmiko: Sekolah Rakyat Penting untuk Atasi Kemiskinan Ekstrem
Sementara itu, Ketua Umum LMND Syamsudin Saman menegaskan pendidikan harus dikembalikan menjadi hak rakyat.
Ia mendorong pembangunan pendidikan berbasis kemandirian nasional melalui dukungan terhadap Sekolah Rakyat dan industrialisasi nasional.
"Penguatan Sekolah Rakyat adalah bagian dari jalan panjang menuju Indonesia yang berdaulat dalam pendidikan dan ekonomi," ujar Syamsudin.