LABVIRAL.COM - Wabah virus korona (Covid-19) yang terjadi pada akhir tahun 2019 silam sempat menyebabkan gangguang sosioekonomi global, termasuk penundaan atau pembatalan acara-acara olahraga dan budaya.
Tak terkecuali olahraga bulu tangkis, di mana negara- negara unggulan seperti China bahkan menarik diri dari beberepa kejuaraan, termasuk kejuaraan bergengsi seperti All England.
China menarik seluruh pasukannya dari ajang All England 2021 (12-17 Maret). Sebelumnya mereka hanya mengumumkan absen dari Swiss Open (2-7 Maret) dan German Open (9-14 Maret) yang akhirnya dibatalkan.
Baca Juga: Lakoni Laga Krusial Indonesia vs Uzbekistan, Hokky Caraka: Kami Sedikit Pede!
Baca Juga: Beda Nasib, Indonesia vs Vietnam di Piala Asia U-20 2023
Namun, pada tahun ini kondisi pandemi Covid-19 di seluruh dunia sudah mulai stabil. Para pebulutangkis top termasuk pebulutangkis China juga dipastikan akan berkumpul untuk memperebutkan gelar juara dan hadiah total 1,25 juta dolar AS atau Rp19 miliar.
Jelang All England 2023 yang rencananya berlangsung pada 14-19 Maret 2023 di Birmingham, Inggris, ada negara yang tampil cukup dominan pada tiga edisi kejuaraan bulu tangkis tertua ini.
Negara manakah yang paling banyak mengumpulkan gelar juara di ajang All England pasca pandemi Covid-19 dari tahun 2020 - 2022?
Dikutip Labviral.com dari laman bwf.tournamentsoftware.com, mereka adalah Jepang. Ya, negara berjuluk Negeri Matahari Terbit itu menjadi negara yang paling dominan mengoleksi gelar juara pada turnamen bulu tangkis All England sejak tahun 2020 - 2022.
Pada tiga edisi tersebut, total pasukan Negeri Matahari Terbit mampu memboyong sembilan gelar. Pada tahun 2021 Jepang bahkan mampu memboyong empat gelar juara, dan hanya gagal meraih gelar juara pada sektor tunggal putra.
Setelah Jepang, ada Indonesia dan Denmark yang masing-masing mengoleksi dua gelar juara. Indonesia merengkuh gelar juara dari sektor ganda campuran di tahun 2020 dan sektor ganda putra di tahun 2022.
Sedangkan untuk Denmark, dua gelar juara mereka disumbangkan oleh satu nama, yaitu tunggal putra andalannya, Viktor Axelsen pada tahun 2020 dan 2022, yang kini bahkan menjadi tunggal putra peringkat satu dunia.
Berikut daftar juara All England mulai dari tahun 2020-2022:
All England 2020
MS - Viktor Axelsen (Denmark)
WS - Tai Tzu Ying (Taiwan)
MD - Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang)
WD - Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang)
XD - Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia)
All England 2021
MS - Lee Zii Jia (Malaysia)
WS - Nozomi Okuhara (Jepang)
MD - Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang)
WD - Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang)
XD - Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang)
All England 2022
MS - Viktor Axelsen (Denmark)
WS - Akane Yamaguchi (Jepang)
MD - Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (Indonesia)
WD - Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang)
XD - Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang)