Sosoknya kemudian menarik minat Louis van Gaal dan membawanya ke Ajax Amsterdam.
Bersama Ajax, ia menjalani musim panjang nan sukses dengan memenangi Piala UEFA 1992, Liga Champions 1995, dan juga menjadi Kiper Terbaik Eropa pada 1995.
Total, Van der Sar mencatatkan 226 penampilan untuk Ajax.
Selepas dari Ajax, Van der Sar pindah ke Juventus. Ia sempat menjadi pilihan utama selama dua musim pertamanya sebelum kehilangan pos utama karena kalah bersaing dengan Gianluigi Buffon.
Setelah dua musim di Juventus, 1999-2001, Van der Sar memilih pindah ke klub Inggris, Fulham.
Baca Juga: Profil Irma Purba, Mantan Istri Boris Bokir yang Kini Jadi Youtuber
Empat musim di Fulham, Van der Sar hijrah ke Manchester United dan bertahan selama enam musim di Old Trafford, dari 2005-2011.
Bersama MU, Van der Sar memenangi empat titel Premier League, dua Piala Liga, tiga gelar Community Shield, Liga Champions, dan Piala Dunia Antarklub.
Selepas dari MU, Van der Sar memutuskan pensiun dan mengambil peran sebagai direktur direktur pemasaran Ajax. Dia dipromosikan pada akhir 2016 menjadi CEO.
Meski sudah pensiun, Van der Sar sempat cameo alias kembali sejenak ke sepak bola untuk memainkan satu pertandingan bagi mantan klub mudanya, VV Noordwijk.