LABVIRAL.COM - Tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. TBC dapat memengaruhi siapa pun, termasuk anak-anak. Oleh karena itu, mengenali ciri-ciri TBC pada anak penting untuk mendeteksi dan mengobati kondisi ini dengan segera.
Apalagi sebagai orang tua, mengetahui ciri-ciri TBC pada anak memang sangat penting. TBC memang jadi penyakit menular yang biasanya menyerang paru-paru, tapi juga dapat memengaruhi organ lain seperti tulang, kulit, dan sistem saraf. Bakteri TBC dapat ditularkan melalui percikan dahak saat seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin.
Baca Juga: 5 Ciri Penyakit TBC yang Perlu Diwaspadai dan Pencegahannya
Baca Juga: Jangan Disepelekan, Kenali Ciri-ciri Penyakit TBC Aktif
Terdapat beberapa ciri-ciri TBC pada anak yang bisa dipelajari. Prevalensi atau tingkat penyakit TBC pada anak-anak cukup tinggi. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui tanda-tanda awal agar anak dapat menerima pengobatan yang tepat waktu.
Ciri-ciri TBC pada Anak
- Diketahui baru kontak erat dengan pengidap TBC.
- Sering demam atau demam berkepanjangan lebih dari dua minggu.
- Suhu tubuh anak demam terkait TBC biasanya tidak terlalu tinggi.
- Menurunnya nafsu makan.
- Berat badan turun atau tidak naik dalam waktu dua bulan berturut-turut.
- Batuk secara terus-menerus lebih dari tiga minggu dan tidak sembuh setelah diobati.
- Badan tampak lemas dan tidak terlihat aktif.
- Berkeringat di malam hari.
Jika terdapat beberapa ciri-ciri TBC pada anak ada baiknya segera diperiksakan ke dokter. Selin itu, Jika anak terpapar TBC, mereka akan lebih rentan mengembangkan kondisi TBC laten menjadi penyakit TBC aktif.
Baca Juga: Waspada! Ini Ciri-ciri Penyakit TBC
Baca Juga: Jangan Selimutan! Ini 3 Tips Mudah Atasi Demam di Rumah
Pengobatan TBC laten pada anak
Jika anak terkena TBC laten, maka biasanya akan menerima pengobatan dengan isoniazid-rifapentine selama 12 minggu.