LABVIRAL.COM - Komedo merupakan suatu permasalahan kulit yang muncul akibat penyumbatan pada pori-pori kulit. Penyumbatan muncul dari penumpukan minyak, sel kulit mati, dan bakteri. Kondisi ini umum terjadi di bagian wajah yang memproduksi minyak berlebih, salah satunya hidung.

Komedo sebenarnya juga salah satu jenis jerawat. Ukurannya bervariasi sekitar 1-2 milimeter. Jenisnya terbagi menjadi komedo putih (whitehead) dan komedo hitam (blackhead). Jika berkepanjangan, komedo dapat berubah menjadi jerawat yang lebih besar.

Selain di hidung, komedo juga dapat menyerang area lain di wajah seperti dahi, pipi, dan dagu. Komedo dapat muncul pada siapa saja setelah pubertas. Selain itu, komedo juga umum muncul pada perempuan pada masa menstruasi dan ibu hamil.

Baca Juga: 5 Skincare Terbaik untuk Menghilangkan Komedo, Nggak Mahal Kok!

Baca Juga: 6 Cara Menghilangkan Komedo Secara Alami

Komedo di hidung bukan persoalan yang serius dan dapat hilang dengan sendirinya. Namun, tak jarang kondisi ini dianggap mengganggu penampilan oleh sebagian orang dan ingin segera mengatasinya. Oleh sebab itu, berikut kami sajikan pemaparan tentang penyebab komedo di hidung dan cara mengatasinya.

Penyebab Komedo di Hidung

Ilustrasi seseorang sedang alami jerawat. (Freepik.com)

Sebagaimana telah disebutkan, komedo di hidung muncul dari penyumbatan pori-pori kulit wajah oleh minyak, sel kulit mati, dan bakteri. Dari penyumbatan tersebut, pori-pori wajah akan membesar dan menimbulkan benjolan kecil yang dikenal sebagai komedo.

Timbulnya minyak yang berlebih dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti:

1. Perubahan hormon, terutama pada masa pubertas, menstruasi, kehamilan, dan menopause.
2. Gangguan pada kelenjar tiroid yang menyebabkan ketidakseimbangan hormon.
3. Faktor genetik.
4. Reaksi terhadap kandungan di dalam produk skincare atau kosmetik.
5. Sisa makeup pada wajah yang tidak dibersihkan secara menyeluruh.
6. Stres.
7. Pola makan yang mengandung banyak lemak dan karbohidrat.
8. Penggunaan benda yang menempel di hidung.
9. Polusi dari lingkungan.
10. Faktor dari penyakit tertentu yang menyebabkan perubahan hormon, seperti PCOS.

    Baca Juga: 6 Tips Hilangkan dan Cegah Komedo Membandel

    Baca Juga: Mengenal Komedo, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Cara Mengatasi Komedo di Hidung

Ilustrasi seseorang sedang melakukan perawatan muka. (Freepik.com/gpointstudio)

Komedo di hidung termasuk jerawat yang mudah untuk diatasi. Kamu tidak perlu melakukan perawatan khusus di dokter untuk menghilangkan komedo. Perawatan wajah dengan mencuci wajah dan skincare biasa umumnya cukup efektif dalam mengatasi komedo. Selain itu, terdapat pula beberapa cara menghilangkan komedo, di antaranya:

1. Menggunakan uap air hangat

Menggunakan uap air hangat di kulit wajah sebelum mencuci muka akan membantu membuka pori-pori kulit, sehingga komedo lebih mudah untuk terangkat. Kamu hanya perlu menyiapkan wadah berisi air hangat, lalu meletakkan wajahmu di atas wadah tersebut. Lakukan selama 5-10 menit dan tutupi bagian kepala dengan handuk untuk meningkatkan efektivitas cara ini.

2. Eksfoliasi wajah

Eksfoliasi dilakukan untuk mengangkat sel kulit mati di wajah, sehingga menghindari penumpukan yang menyebabkan komedo. Eksfoliasi dapat dilakukan menggunakan scrub atau bahan kimia seperti AHA, BHA, dan PHA. Tapi ingat, jangan terlalu sering melakukan eksfoliasi untuk menghindari terjadinya iritasi kulit.

3. Menggunakan masker clay

Masker dari clay atau tanah liat juga dapat digunakan untuk mengatasi komedo. Masker ini berfungsi melembutkan pori-pori kulit yang tersumbat dan membersihkannya dari kotoran. Gunakan sekitar 1-2 kali dalam seminggu.***