LABVIRAL.COM - Salah satu penyakit mematikan adalah rabies. Apalagi bagi kamu sebagai pecinta hewan peliharaan, mengenal dan mengetahui gejala rabies pada manusia memang penting.

Gejala rabies pada manusia ini terjadi ketika seseorang telah terjangkit virus rabies. Rabies sendiri merupakan sebuah penyakit yang juga dikenal dengan istilah "anjing gila". Jenis penyakit ini tergolong berbahaya dan berisiko besar menyebabkan kematian.

Penyakit rabies ini bisa ditularkan oleh hewan seperti anjing melalui gigitan, cakaran, atau air liur sekalipun. Hewan ini bisa membawa rabies dan menularkannya ke manusia.

Rabies dapat menular melalui gigitan hewan yang terinfeksi virus rabies. Virus tersebut dapat masuk ke dalam tubuh melalui gigitan dan menyebar ke sistem saraf manusia. Selain itu, paparan air liur hewan yang terinfeksi juga dapat menyebabkan penularan rabies jika kontak tersebut mengenai luka terbuka atau selaput lendir.

Baca Juga: Jenis-jenis Vaksin untuk Penderita Rabies, Lengkap dengan Cara Menggunakannya

Baca Juga: Arti Rabies, Kenali Gejala hingga Cara Mencegah Penularan ke Manusia

Saat hewan tersebut sudah menggigit manusia, maka virus akan mulai menyerang dengan memasuki pembuluh darah dan menyebar di dalam tubuh.

Secara perlahan, virus ini menyerang akan mencapai otak dan virus akan mulai menggandakan diri dengan cepat. Lalu, bagaimana gejala rabies pada manusia?

Gejala Rabies pada Manusia

Ilustrasi pemeriksaan terhadap air liur anjing. (Freepik.com/aleksandarlittlewolf)

Ketika virus sudah menginfeksi maka akan membutuhkan waktu sebelum akhirnya menimbulkan tanda-tanda gejala pada manusia. Biasanya akan ada waktu sebelum gejala rabies ini disebut sebagai masa inkubasi.