LABVIRAL.COM - Di zaman yang serba canggih seperti dewasa ini santet masih memiliki eksistensinya tersendiri. Bagi sebagian orang masih mempercayai adanya santet. Praktik-praktik semacam santet pun masih ada yang melakukannya.
Santet merupakan bagian dari ilmu gaib. Biasanya, santet ini memiliki tujuan tersendiri. Salah satu tujuan utama dari santet yakni digunakan untuk melukai atau membalas dendam terhadap orang lain.
Ilmu santet dalam sains dinamakan dengan pseudosains, yakni pengetahuan, keyakinan, atau praktik yang diklaim ilmiah tapi tidak ada bukti yang jelas untuk mendukung klaim tersebut.
Biasanya, seringkali ilmu santet dilakukan dengan mengirimkan benda atau dengan medium tertentu. Benda yang dikirimkan tersebut diberikan mantra atau ramuan tertentu yang dilakukan oleh si dukun.
Baca Juga: Apa Itu Santet Janur Ireng dalam Film Sewu Dino?
Lalu, apa saja jenis santet yang populer di Indonesia ini? Yuk, simak berbagai jenis santet dan cara menghindarinya yang dirangkum dari berbagai sumber.
Jenis Santet di Indonesia
Ilustrasi seseorang yang melakukan ritual santet. (Freepik.com/prostooleh)
1. Palu dan jarum jahit
Salah satu yang populer di Indonesia adalah jenis santet palu dan jarum jahit. Jenis ini sering dilakukan oleh seseorang untuk berbuat jahat dan berniat untuk mencelakai.
Bila kamu menemukan paku berkarat dan jarum jahit yang tidak diketahui bukan milik kita, maka segera buang dan sambil berdoa meminta pertolongan kepada Tuhan supaya terhindar dari segala bentuk mara bahaya.
2. Paku dan kawat
Jenis santet yang kedua adalah menggunakan medium paku dan kawat. Paku dan kawat merupakan benda logam yang sudah berkarat ini juga sering digunakan untuk mencelakai orang lain. Jenis santet ini bisa dikirimkan ke dalam tubuh atau tenggorokan korbannya.
3. Beras kuning
Jenis santet berikutnya yang perlu diketahui adalah menggunakan media beras kuning. Jenis santet ini biasanya dikirimkan seseorang dalam kegiatan bisnis seperti warung kelontong, warung makan, dan jenis usaha lainnya.
Baca Juga: Sinopsis Sewu Dino, Wanita yang Bekerja Merawat Korban Kutukan Santet
Baca Juga: 5 Fakta Film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon, Akting Luna Maya Ditertawakan Makhluk Gaib
4. Pecahan kaca
Jenis santet lainnya yang perlu diketahui adalah menggunakan medium pecahan kaca. Biasanya jenis santet ini dilakukan untuk mencelakai pemilik rumah. Pemilik rumah yang diserang jenis santet ini biasanya akan sering sakit-sakitan.
Jika kamu menemukan pecahan kaca beling yang tidak dikenal, segera buang.
5. Bambu dan kayu bekas keranda
Ilustrasi seseorang sedang melakukan santet. (freepik.com)
Jenis santet berikutnya yakni menggunakan bambu dan kayu bekas keranda. Benda ini akan mengganggu semua penghuni rumah dan membuat penghuninya menjadi sakit. Oleh karena itu, sangat disarankan sekali-sekali janganlah membawa kayu dan jenis bambu keranda jenazah.
6. Tanah kubur
Siapa sangka jika tanah kubur bisa menjadi medium untuk santet. Jenis santet ini dalam beberapa hal digunakan untuk kejahatan. Seseorang yang terserang jenis santet ini akan merasakan aura seperti berada di kuburan.
7. Tulang hewan
Jenis santet lainnya yang perlu diketahui yakni tulang hewan. Santet ini biasanya menggunakan medium tulang hewan seperti sapi, babi, dan lainnya. Oleh karena itu, sangat disarankan supaya segera dibakar atau dibuang ke sungai.
Baca Juga: Cara Mengusir Jin Ummu Sibyan, Makhluk Gaib Pengganggu Bayi yang Baru Lahir
Baca Juga: Viral Penyembuhan Ibu Ida Dayak, Budayawan Dayak: Pakai Ilmu Gaib
8. Kain mori
Ilustrasi berbagai peralatan santet. (freepik.com)
Jenis santet yang cukup berbahaya lainnya yakni santet kain mori. Jenis santet yang menggunakan kain pembungkus jenazah ini biasanya digunakan oleh orang yang syirik dan dendam. Biasanya, tanda-tanda santet ini seperti kesusahan untuk berjalan dan terasa berat. Akibatnya, korban pun bisa mengalami kelumpuhan.
9. Rambut
Medium berikutnya yang digunakan untuk santet yakni rambut. Penghuni rumah yang diserang santet jenis ini akan mengalami sakit kepala, pusing, dan lain sebagainya.
10. Boneka santet
Ilustrasi boneka yang digunakan untuk santet. (freepik.com)
Jenis santet lainnya yang tak kalah populer yakni menggunakan boneka yang biasanya terbuat dari jerami. Pelaku santet pun akan menusuk dan bahkan membakar boneka tersebut yang menimbulkan rasa sakit pada korbannya.
Itulah beberapa jenis santet yang ada di Indonesia. Tidak menutup kemungkinan masih ada banyak jenis atau macam santet yang berkembang.
Untuk bisa menghindari berbagai jenis santet itu kita bisa meminta pertolongan kepada Tuhan. Banyak-banyak melakukan doa dan tidak berhent melakukan kebaikan tentu bisa menjadi penangkal adanya santet. Sebab, dari suatu kebaikan akan muncul doa yang baik kepada kita. Begitulah.***
