Ciri-ciri, Cara Kerja dan Fungsi Otot Lurik

Annisa Fadhilah
Minggu 30 Juli 2023, 21:14 WIB
Ilustrasi otot (Sumber : freepik/kjpargeter)

Ilustrasi otot (Sumber : freepik/kjpargeter)

LABVIRAL.COM - Apa itu otot lurik? Otot lurik adalah salah satu jenis jaringan otot, yang melekat pada tulang dan termasuk ke dalam rangka tubuh dengan bantuan jaringan ikat bernama tendon.

Otot lurik adalah salah satu bagian dari sistem muskuloskeletal yang berperan penting dalam kemampuan motorik atau gerakan tubuh, seperti berjalan, menggenggam, hingga mengunyah.

Berikut ciri-ciri, cara kerja dan fungsi otot lurik di dalam tubuh selengkapnya melalui artikel ini.

Baca Juga: 7 Alasan Mengapa Kucing Suka Menggosokkan Badan ke Kaki Kita, Ternyata Tidak Hanya Sebagai Bentuk Ungkapan Sayang

Ciri-ciri otot lurik

Adapun ciri-ciri otot lurik, dikutip dari modul Taktik Tokcer Kuasai IPA SD/MI Kelas V dan e-modul BPPSDMK Kemkes adalah sebagai berikut:

  • Otot lurik memiliki banyak serabut, jumlahnya bisa mencapai ribuan tersusun dengan rapi.
  • Berbentuk silinder dan memiliki banyak inti sel (multinukleus).
  • Bergerak di bawah kesadaran.
  • Serabut otot lurik sangat panjang, ukurannya mencapai 30 cm, berbentuk silindris dengan lebar antara 10 mikron sampai dengan 100 mikron.
  • Bekerja dengan keras dan kilat tetapi mudah lelah sehingga kadang membutuhkan banyak istirahat
  • Otot lurik berkontraksi dengan cepat. Ketika berkontraksi bentuknya akan mengerut.
  • Terletak di bagian otot paha, otot lengan, otot betis, otot dada, dan semua otot yang menempel padarangka tubuh manusia.

Cara kerja otot lurik

Cara kerja otot lurik adalah mengandalkan stimulasi dari sistem saraf somatik. Saraf tersebut membuat otot lurik bekerja secara sadar dan memerlukan perintah atau sinyal dari dalam tubuh. Jadi, seseorang dapat mengontrol kapan dan bagaimana otot lurik bekerja.

Baca Juga: Berikut 7 Bahasa Tubuh Pria Scorpio yang Perlu Kamu Ketahui, Bisa Jadi Panduan Kamu Untuk Sukses Menjalin Hubungan

Saat tubuh digerakkan, otak akan mengirimkan sinyal ke sistem saraf yang turut memicu terjadinya kontraksi otot lurik. Setelah itu, kontraksi otot lurik akan menarik tendon dan tulang guna menggerakkan tubuh.

Contoh dari penggunaan otot lurik, ketika akan mengangkat suatu benda makan dengan kesadaran kita, tangan diperintah otak untuk bergerak (mengangkat suatu benda).

Fungsi otot lurik bagi tubuh

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini