LABVIRAL.COM -genjang Ketika belajar Matematika, pasti menemui pelajaran mengenai rumus keliling jajar genjang.

Bangun datar jajar genjang memiliki bentuk segiempat dengan sisi yang berhadapan sejajar dan sama panjang serta empat buah sudut yang sama besar.

Jika diamati sekilas, bangun datar jajar genjang memang memiliki bentuk yang mirip dengan persegi panjang atau belah ketupat.

Akan tetapi, sifat-sifat yang dimiliki oleh bangun datar jajar genjang dengan persegi panjang atau belah ketupat berbeda.

Selain itu, cara menghitung rumus keliling jajar genjang juga pastinya berbeda dengan persegi panjang atau belah ketupat.

Lantas bagaimana cara menghitung keliling jajar genjang? Nah, simak penjelasan lebih lengkap mengenai keliling jajar genjang serta contoh soalnya.

Apa itu Jajar Genjang

Jajar genjang atau parallelogram adalah salah satu bangun datar. Jajar genjang merupakan poligon karena terdiri dari empat buah garis lurus yang saling terhubung.

Jajar genjang memiliki bentuk seperti persegi panjang yang tertiup angin sehingga terlihat miring.

Dilansir dari Calc Workshop, jajar genjang memiliki sisi-sisi berlawanan yang sejajar dan kongruen.

Sudut-sudut yang berlawanan pada jajar genjang adalah kongruen atau sama besar. Sedangkan sudut yang berurutan berjumlah 180°. Diagonal jajar genjang membaginya menjadi dua segitiga yang kongruen.

Sebelum mengetahui bagaimana rumus keliling jajar genjang, harus memahami terlebih dahulu mengenai sifat-sifatnya.

7 Sifat Jajar Genjang

Terdapat 7 sifat jajar genjang sebagai berikut:

Mempunyai Sisi yang Sejajar dan Panjang yang Sama

Pada gambar jajar genjang di atas, dapat dilihat bahwa sisi-sisi yang sejajar serta sama panjang. Dalam gambar tersebut, sisi jajar genjang AB=CD dan sisi AD=BC.

Memiliki Sudut Berhadapan yang Sama Besar

Berdasarkan gambar di atas, dapat disimpulkan bahwa jajar genjang mempunyai sudut-sudut yang saling berhadapan.

Sudut A berhadapan dengan sudut C, sedangkan sudut B berhadapan dengan sudut D.

Selain itu, sudut-sudut yang berhadapan tersebut mempunyai besar sudut yang sama.

Artinya, sudut A mempunyai besaran sudut yang sama dengan sudut C.

Sudut yang Berdekatan Saling Berpelurus

Sudut-sudut yang berdekatan pada jajar genjang akan membentuk sudut dengan jumlah 180 derajat.

Artinya, dua sudut yang berdekatan saling lurus.

Pada gambar di atas, dapat dilihat bahwa sudut A + sudut B akan menghasilkan sudut dengan besar 180 derajat.

Begitu pula dengan sudut C dan sudut D.

Mempunyai Diagonal Pembagi

Secara umum, jajar genjang mempunyai diagonal-diagonal yang membagi bangun datar tersebut menjadi dua bagian dengan sama besar.

Diagonal yang dimaksud ditunjukan pada garis AC dan BD pada gambar di atas.

Memiliki Diagonal yang Berpotongan

Diagonal yang dimiliki oleh jajar genjang tidak hanya membagi bangun datar tersebut, tetapi juga saling berpotongan di tengah-tengah jajar genjang.

Jumlah Sudut 360 derajat
Setiap sudut jajar genjang tidak membentuk 90 derajat atau bisa dikatakan bukan merupakan sudut siku-siku.

Jumlah dari besar sudut jajar genjang sendiri adalah 360 derajat.

Tidak Memiliki Sumbu Simetri

Jajar genjang adalah bangun datar yang tidak memiliki sumbu simetri, melainkan hanya mempunyai dua sumbu putar saja.

Rumus Keliling Jajar Genjang

Mencari keliling jajar genjang hampir sama dengan mencari keliling bangun bada umumnya, hanya perlu mencari keliling jajar genjang dengan cara menjumlah semua sisinya.

Rumusnya pun dijabarkan sebagai berikut:

Keliling jajar genjang ABCD = AB + BC + CD + DA

Keliling jajar genjang juga bisa hitung dengan 2 x (sisi sejajar 1 + sisi sejajar 2)

Karena ukuran sisi AB sama dengan ukuran sisi CD dan ukuran sisi BC sama dengan ukuran sisi DA, maka:

Keliling jajar genjang ABCD = p + q + p +q

K = (p + p) + (q + q)

K = 2p + 2q

Rumus K = 2 (p + q)

Keterangan:

K : Keliling bangun jajar genjang
p, q : ukuran sisi-sisi bangun jajar genjang.

Contoh Soal

1. Suatu jajar genjang mempunyai sisi AB dan CD = 28 cm dan sisi BC dan sisi AD = 16 cm. Berapakah keliling dari jajar genjang tersebut?

Keliling = sisi AB + sisi BC + sisi CD + sisi AD

Keliling = 28 + 16 + 28 + 16

Keliling = 2 (28 + 16)

Keliling = 2 (44)

Keliling = 88 cm

Maka, keliling dari jajar genjang tersebut adalah 88 sentimeter.

2. Diketahui jajar genjang PQRS dengan PQ= 12 cm dan PQ: QR= 4 : 3 dengan jika tinggi = 6 cm, hitunglah kelilingnya

Untuk mencari keliling PQRS terlebih dahulu harus mencari panjang QR dengan menggunakan konsep perbandingan, yaitu:

PQ: QR= 4 : 3

12 cm : QR = 4 : 3

QR = ¾ (12 cm)

QR = ¾ (12 cm)

QR = 9 cm

Dengan menggunakan panjang QR, keliling dari jajar genjang PQRS dapat diketahui, yaitu:

Keliling= 2 (PQ+QR)

Keliling = 2 (12 cm + 9 cm)

Keliling = 2 (21 cm)

Keliling = 42 cm

Itulah rumus keliling jajar genjang beserta contoh soalnya. Kami bisa berlatih menjawab soal pertanyaan keliling jajar genjang menggunakan rumus di atas.