LABVIRAL.COM - Waxing merupakan salah satu metode perawatan kecantikan yang bertujuan untuk menghilangkan bulu halus di area tubuh. Biasanya, prosedur tersebut bertujuan untuk menghilangkan bulu di ketiak dan area kemaluan yang menggunakan lilin.
Selain menghilangkan bulu halus pada bagian tubuh, waxing sendiri juga bisa memberikan beberapa manfaat tambahan untuk kesehatan kulit. Manfaat kesehatan itu seperti mengangkat sel kulit mati dan menipiskan rambut yang halus.
Namun, selain memberikan manfaat pada kulit, waxing sendiri juga bisa menyebabkan iritasi, infeksi, luka, hingga bisa memicu ingrown hair atau rambut yang tumbuh ke dalam kulit.
Baca Juga: 10 Manfaat Baby Oil untuk Orang Dewasa, Bisa Sembuhkan Kulit Lecet?
Baca Juga: 10 Manfaat Mengkudu yang Jarang Diketahui, dari Kesehatan Kulit hingga Jantung
Waxing Sendiri memang dikenal sebagai salah satu metode perawatan kecantikan. Cara untuk melakukan metode ini melibatkan penggunaan lilin yang dioleskan di kulit dan ditarik dengan cepat ketika sudah dingin
Dalam jenisnya, ada dua jenis lilin yang digunakan, yakni soft dan hard wax.
Soft wax melibatkan penggunaan wax strip, yakni kain atau lapisan khusus untuk ditempelkan di atas lilin. Alhasil, bulu halus pun akan menempel dan tercabut dari tubuh.
Sementara, hard wax ini menggunakan resin, minyak, atau beeswax yang merupakan lilin dari lebah dan tidak menggunakan wax strip.
Manfaat Waxing
- Kulit jadi lebih halus.
- Jika sering waxing, maka rambut yang tumbuh lebih tipis.
- Bisa mengangkat sel kulit mati dan kulit terlihat lebih cerah.
- Hasil waxing bisa bertahan lebih lama sekitar tiga hingga empat minggu.
Efek Samping Waxing
- Bisa menyebabkan rasa sakit lantaran rambut dicabut langsung dari akarnya.
- Menyebabkan rasa terbakar pada area kulit
- Memicu inflamasi pada folikel rambut, rasa sakit, kemerahan, dan iritasi pada kulit.
- Bisa meicu abrasi kulit, infeksi, dan luka ketika digunakan dengan produk perawatan untuk kulit berjerawat.
- Tidak dapat memberikan hasil yang maksimal