Ladies, Jangan Sampai Diabaikan, Ini 7 Tips Menjaga Kesehatan Miss V

Zahwa Elia Azzahra
Sabtu 18 Maret 2023, 00:40 WIB
Ilustrasi, merawat miss v

Ilustrasi, merawat miss v

LABVIRAL.COM - Bagi wanita menjaga kebersihan organ intim menjadi hal yang sangat penting agar tetap sehat. Tapi sayangnya, masih banyak yang belum tahu bagaimana cara merawat dan membersihkan yang benar pada area miss V. 

Miss V adalah bagian penting dalam sistem reproduksi wanita yang rentan sekali terkena berbagai masalah penyakit, misalnya gatal-gatal, timbul bau tak sedap, keputihan, bahkan bisa infeksi. 

Oleh karena itu, sebagai wanita harus paham betul cara merawat dan membersihkan area intim agar tetap sehat. 

Baca Juga: Sering Lapar saat Musim Hujan? Begini Cara Mengatasinya

Dilansir dari channel YouTube SB30 Health, dr Sung memberikan tujuh tips untuk merawat organ intim, yaitu sebagai berikut:

1. Gunakan Celana Dalam Berbahan Katun

Menurut dr Sung, pilihlah celana dalam berbahan katun. Ia tidak menyarankan menggunakan celana dalam dengan model renda atau jaring-jaring. Sebab, jika mengenakan celana dalam yang bukan berbahan katun berisiko miss V menjadi lembap, mudah tumbuh bakteri, jamur dan akhirnya infeksi.

Baca Juga: Yuk Kenali Lebih Dekat Soal Kista Ginjal dan Cara Ceknya!

Selain itu, ia juga tidak merekomendasikan mengenakan celana dalam yang ketat. "Kalau terlalu ketat nanti akan bergesekan di selangkangan dan mudah terjadi iritasi, bahkan jadi infeksi," jelasnya.

2. Rutin Mengganti Celana Dalam

Celana dalam harus sering diganti apalagi setelah berolahraga. Selain itu, bagi kamu yang mudah berkeringat pun juga harus sering mengganti ceelanan dalam. Jika tidak, maka akan tumbuh jamur dan bakteri.

Baca Juga: Rasanya Pahit, Ternyata Pare Banyak Manfaatnya Lho!

3. Pentingnya Cuci Tangan

Kebiasaan menggaruk area intim juga berbahaya. Jadi, sebelum atau setelah memegang miss V, sebaiknya untuk mencuci tangan terlebih dahulu.

"Untuk ibu-ibu nih yang mungkin suka ke pasar dan sering pegang uang, terus pas sampai rumah lupa cuci tangan lalu tidak sengaja menggaruk area intim, itu bahaya sekali. Sebaiknya untuk membiasakan diri mencuci tangan sebelum dan setelah memgang area intim," bebernya.

Baca Juga: Teh atau Kopi, Mana yang Lebih Sehat diminum Pagi Hari?

4. Bersihkan saat di Toilet Umum

Banyak yang masih menyepelekan pentingnya memberishkan toilet umum sebelum digunakan.

"Penting sekali untuk membersihakn toilet terutama yang duduk. Karena di sana banyak sekali bakteri dan kuman yang menempel. Jadi, sebelum digunakan sebaiknya dibersihkan menggunakan tisu basah atau disinfektan," katanya.

Baca Juga: Jeruk Bali Manfaat Kesehatannya Besar Lho, Cobain!

5. Cuci dengan Air Mengalir

Sebenarnya, cukup dengan air mengalir saja untuk membersihkan area Miss V saja sudah cukup. Sebab, vagina mempunyai bakteri baik yang bisa membunuh semua bakteri jahat yang ingin masuk ke dalam.

Jadi, jika miss V dicuci menggunakans sabun khusus, tidak ada pertahan lagi di area miss V. Sehingga, bisa menyebakan vagina kamu iritasi.

Baca Juga: Anak Tidur Mendengkur? Ketahui Ini Penyebab dan Gejalanya

"Tidak disaranakan untuk menggunakan sabun khusus pembersih miss V. Cara membersihkannya pun cukup ditepuk saja, jangan digosok terlalu kencang. Lalu, siram juga dari bagian depan ke belakang. Jika sebaliknya, kotoran akan berpindah dan menempel di area miss V," tuturnya.

6. Perlukah Cukur Bulu Kemaluan?

"Boleh, tapi secukupnya saja. Asalkan, si bulu kemaluan ini terlalu panjang sehingga bisa masuk ke area intim. Jangan cukur sampai gundul ya, karena bulu kemaluan tersebut bermanfaat untuk mencegah masuknya kotoran," katanya.

Baca Juga: Bunda Ayo Kenali Gejala DBD pada Bayi, Jangan Sampai Telat Penanganan, Bisa Berakibat Fatal!

7. Sering Ganti Pembalut

Suka menunda membersihkan pembalut ketika datang bulan, sering sekali menjadi kebiasaan para wanita. Akibatnya area miss V bisa timbul bakteri hingga iritasi. 

"Saya punya pasien, dia malas banget mengganti pembalut. Dari pagi sampai malam nggak diganti sampai tebal banget. Saran saya, lebih baik pembalut diganti dalam 3 sampai 4 jam sekali. Apalagi di cuaca yang panas. Harus sering-sering diganti," tukasnya.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkini