LABVIRAL.COM - Mesin cuci merupakan alat elektronik yang memudahkan banyak orang untuk mencuci pakaiannya. Dengan mesin cuci, pakaian menjadi bersih, menghemat waktu dan tenaga.
Tapi, tanpa kita sadari ada beberapa kesalahan dalam mencuci pakaian yang buruk dan mengakibatkan mesin cuci menjadi rusak.
Seorang ahli dari Laundryheap memberikan beberapa tips untuk membantu cara yang benar mencuci dengan menggunakan mesin cuci agar tetap awet dan berfungsi dengan baik sebagaimana dikutip Labviral.com dari laman Express, yaitu:
Baca Juga: 8 Tips Bikin Rambut Kembali Tebal dan Sehat
1. Mengatur Suhu Mesin Cuci ke Suhu yang Sama Setiap Kali Mencuci
Menurut ahli, kebiasaan mencuci pakaian yang harus dihentikan adalah mencuci semua pakaian dengan suhu yang sama.
"Misalnya, handuk dan seprei biasanya harus dicuci dengan pengaturan suhu yang hangat atau panas. Sedangkan bahan kain, seperti katun dan wol perlu dicuci pada suhu yang lebih rendah untuk mempertahankan bahannya agar tidak mudah rusak dan kusu."
"Terlebih lagi mengatur suhu dapt menyelamatkan pakaian dari kerusakan, warna yang pudar dan menyusut," jelasnya.
Baca Juga: Jangan Percaya! 7 Mitos Soal Kopi Ini Gak Benar
2. Menggunakan Deterjen yang Terlalu Banyak
Penggunaan deterjen yang berlebihan adalah salah satu kesalahan mencuci yang paling umum. Padahal, memakai deterjen yang banyak tidak membuat pakaian menjadi bersih.
"Orang-orang menggunakan deterjen yang banyak agar membuat pakaian bersih dan wangi. Faktanya tidak begitu. Malahan, memakai terlalu banyak deterjen dapat menyebabkan bekas residu pada pakaian."
"Begitu residu menempel pada pakaian, itu akan membuat lebih kotor. Cobalah untuk mengurangi penggunaan deterjen menjadi tiga perempat deterjen yang biasa digunakan," saran ahli.
Baca Juga: Bun, Hindari Enam Kesalahan Menyimpan Keju Ini
3. Lupa Memeriksa Kantong Pakaian
Kebiasaan buruk yang satu ini sering dilakukan banyak orang. Jadi, sebaiknya sebelum mencuci pakaian atau celana jangan lupa untuk memeriksa kantong terlebih dulu.
"Benda-benda logam seperti uang koin atau kunci bisa saja merusak mesin cuci. Saat mesin cuci berputar, benda logam tersebut dapt memecahkan kaca pada mesin cuci atau tabung. Selain itu, koin atau kunci bisa tersangkut di pipa dan menyebabkan penyumbatan dan memuat air menjadi luber."
"Jadi, lain kali sebelum mencuci, ada baiknya untuk mengecek bagian kantong terlebih dulu untuk menghindari kerusakan pada mesin cuci," ujarnya.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau pada Perabotan Dapur Berbahan Silikon
4. Membebani Mesin Cuci Secara Berlebihan
Memasukkan pakaian terlalu banyak ke dalam mesin cuci dapat membuat beban yang terlalu berat.
"Membebani mesin cuci secara berlebih sudah menjadi kebiasaan bagi banyak orang. Hal ini dapat menyebabkan mesin cuci rusak karena terlalu banyak muatan. Selain itu, semakin banyak pakaian yang akan dicuci, semakin kecil kemungkinkan deterjen akan tersebar ke semua pakaian," kata ahli.
Baca Juga: Inspiratif, Berikut 4 Kisah Sukses Usaha Nasi Goreng
5. Mengabaikan Mesin Cuci Rusak
Mesin cuci adalah alat penting untuk membantu rumah tangga untuk mencuci pakaian. Namun, terkadang orang-orang masih menganggap hal yang sepele dalam hal mencuci pakaian.
"Mesin cuci adalah mesin yang dapat merawat pakaian kita. Jadi, kita harus juga merawatnya dan jangan mengabaikan jika kamu tahu kalau mesin cucimu memiliki tanda-tanda akan rusak."
"Tanda mesin cuci akan rusak yaitu memiliki suara aneh dari mesin cuci, mencium bau tak sedap atau melihat kamur di sekitar mesin cuci. Jadi, sebaiknya jangan diabaikan tanda-tanda ini karena, mesin cuci yang sudah rusak tidak akan mencuci pakaian dengan bersih dan benar," pungkas ahli.
