LABVIRAL.COM - Ada banyak jenis burung kicau yang cukup populer di Indonesia, salah satunya adalah burung murai batu. Burung ini juga disebut sebagai kucica hutan (Copsychus Malabaricus).
Burung murai batu memiliki banyak jenis, namun, salah satu yang cukup populer dan paling banyak dicari yaitu burung murai batu medan. Burung ini tersebar di seluruh pulau Sumatra, Semenanjung Malaysia, dan sebagian pulau Jawa.
Di habitat aslinya, burung murai batu medan cenderung memilih hutan alam yang rapat atau hutan sekunder. Burung ini merupakan kelompok burung yang dikenal teritorial dan sangat kuat dalam mempertahankan wilayahnya.
Baca Juga: 5 Jenis Tarantula yang Cocok untuk Pemula
Burung murai batu medan memiliki suara kicau yang merdu dengan berbagai variasi, di mana hal tersebut menjadi salah satu alasan kenapa jenis burung yang satu ini banyak dicari kicau mania.
Selain itu, karena suara dan kicauannya yang sangat baik, burung ini kerap diikutsertakan dalam kontes burung kicau. Tapi, untuk mendapatkan burung murai batu medan yang gacor, ada langkah dan trik khusus yang harus dilakukan.
Berikut Labviral.com coba bagikan tips merawat burung murai batu medan agar rajin berkicau. Yuk disimak!
Baca Juga: Tips Memilih Tarantula untuk Pemula
1. Menjaga Kebersihan
Kebersihan merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan, baik dari kebersihan burung itu sendiri maupun tempat tinggal si burung.
Kamu harus membuat jadwal untuk membersihkan kandang maupun si burung murai batu itu sendiri. Hal tersebut dilakukan agar burung murai batumu jauh dari penyakit dan juga merasa nyaman dengan kandangnya.
2. Gunakan Obat Anti Kutu
Penyakit yang paling umum menyerang burung yaitu kutu, dan jamur. Burung yang terserang kutu bisa menjadi cacat sampai dengan kematian. untuk itu, kamu perlu memberikan obat anti kutu.
Baca Juga: Yuk Kenali Jenis Tarantula Berdasarkan Habitatnya
3. Penjemuran
Menjemur burung merupakan kegiatan yang harus sering dilakukan. Sebab, penjemuran akan sangat bermanfaat bagi kesehatan burung murai batu medan.
Selain itu penjemuran juga akan membuat burung murai mu jadi lebih gacor, meningkatkan birahi, hingga memenuhi kebutuhan vitamin D si burung.
Namun, perlu kamu ingat! Untuk menjemur burung murai tidak boleh sesuka hati, kamu disarankan untuk menjemur burung murai batu mu pada waktu matahari terbit atau ketika menjelang matahari terbenam.
Baca Juga: Jangan Sembarangan, Ini Trik Memegang Tarantula Bagi Pemula
Jangan jemur burung murai di tengah terik dan langsung terpapar matahari, karena itu akan sangat berbahaya bagi kesehatan, di mana murai bisa dehidrasi.
4. Berikan Makanan dan Minuman Sehat
Untuk makan dan minum burung murai batu tidak boleh sembarangan. Berikan minum air bersih, jangan beri minum air kran atau air kolam, minuman yang sehat baik untuk menjaga kicau merdu dari burung murai.
Beri makan burung murai secara teratur yaitu, pagi dan sore setelah dimandikan. Setelah itu kamu bisa memberikan 5 ekor jangkrik sebagai extra fooding (EF).
5. Berikan Vitamin
Untuk menjaga kesehatan dan kicaunya yang indah, Vitamin merupakan hal yang perlu diperhatikan. Kesehatan burung murai biasanya akan terganggu jika kekurangan vitamin tertentu.
Baca Juga: Anak Kucing Kena Diare? Ini 5 Hal yang Harus Kamu Perhatikan
Perlu kamu ketahui! Karena banyak yang menyukai kicau burung murai batu medan, saat ini untuk murai batu medan asli cukup sulit ditemukan. Di mana biasanya murai batu medan di pasaran merupakan hasil perkawinan silang dengan murai batu lainnya.
Nah, itu dia beberapa tips merawat burung murai batu medan yang sebaiknya mulai kamu praktekan. Perlu kamu ingat jika kamu ingin memelihara hewan apapun itu, peliharalah dengan baik, benar dan bijak. Berikan segala apa yang menjadi kebutuhan dari peliharaan tersebut. Semoga bermanfaat ya.