Kucing tidak memiliki dorongan haus yang sama seperti anjing. Mereka membutuhkan sebagian besar air dari makanan yang mereka konsumsi. Makanan kering rata-rata hanya mengandung lima sampai sepuluh persen air. Oleh sebab itu, kamu harus berikan kucing makanan basah yang mengandung 70 persen air.
Selain itu, kamu juga harus pastikan kucing mendapatkan akses ke air bersih setiap saat dan bila perlu perhatikan kucing kamu apakah sudah minum lebih banyak saat mereka banyak makan makanan kering.
Baca Juga: Sejarah Burung Kenari yang Sudah Ada Sejak Abad ke-17
4. Sediakan Litter Box yang cukup
Untuk jumlah litter box, kamu sebenarnya perlu menyediakan dua litter box untuk satu kucing. Jadi jika kamu punya tiga kucing, misalnya, maka jumlah litter box yang harus kamu sediakan adalah empat kotak.
Untuk penempatan litter box juga harus kamu perhatikan. Letakkan litter box di areal yang terang namun jauh dari lalu lalang orang, serta mudah dijangkau oleh kucing.
Baca Juga: Jadwal Imsak Pelalawan 2023, Lengkap Jadwal Buka Puasa dan Waktu Sholat Pelalawan Ramadhan 2023
5. Lakukan Sterilisasi
Kucing betina bisa merasa sangat tidak nyaman saat birahi. Mensterilkannya dapat membuat kucing betina lebih tenang dan mencegahnya dihamili kucing lainnya terlalu sering.
Pada kucing jantan, birahi bisa memicu terjadi perkelahian dengan kucing lainnya. Perkelahian ini beresiko menularkan penyakit melalui gigitan dan cakarannya. Oleh sebab itu, kamu bisa mempertimbangkan untuk mengebiri kucing kamu.
Baca Juga: 6 Langkah Penanganan Kucing Flu, Kamu Wajib Tahu!
6. Berikan vaksin dan obat cacing
Meski tidak sebebas kucing liar, kucing peliharaan tetap rentan terkena berbagai penyakit, contohnya toksoplasma dan cacingan. Untuk mencegah kondisi tersebut, sebaiknya kamu memberikan kucing peliharaan vaksin dan obat cacing.