Baca Juga: 3 Macam Hakim Berdasarkan Hadis Nabi, Hanya Satu yang Masuk Surga
2. Dialami oleh Nabi dan Rasul
Kejadian tak masuk akal bisa dikatakan sebagai suatu mukjizat apabila dialami oleh nabi atau rasul.
Allah Swt kerap menunjukkan tanda-tanda keberadaannya lewat mukjizat yang diberikan kepada para utusan di muka bumi.
Saat ada orang yang mengaku nabi, biasanya ia diminta oleh umat untuk membuktikan kenabiannya. Melalui mukjizat dari Allah itulah, para nabi dan rasul melemahkan anggapan orang yang ragu akan kenabian dan kerasulan mereka.
Dengan kata lain, sesuatu yang dialami oleh orang biasa (selain nabi) meski dianggap luar biasa maka tidak digolongkan sebagai mukjizat.
3. Menjawab Tantangan Mereka yang Ragu
Pada zaman dahulu, ketika seseorang mengaku sebagai nabi maka pasti ada pihak-pihak yang meragukannya.
Mereka yang ragu pada umumnya menantang orang tersebut untuk membuktikan bahwa dirinya benar-benar nabi.
4. Tantangan Tidak Bisa Ditandingi