LABVIRAL.COM - Beberapa hari belakangan jagat media sosial diramaikan dengan putusnya hubungan asmara Thariq Halilintar dan Fujianti Utami. Thariq-Fuji padahal banyak memiliki fans yang mendukung sampai menikah lho.
Namun, apa mau dikata saat ini keduanya memutuskan untuk mengakhiri hubungan pacaran dan tetap menjadi teman baik. Eits, mantan pacar jadi teman? Apa bisa sih?
Melansir dari Your tango, seseorang yang masih mau berteman dengan mantan pacarnya setidaknya memiliki empat alasan, yaitu faktor keamanan seperti dukungan emosional, nasihat, kepercayaan, faktor kepraktisan (masih punya aset atau benda bersama), kesopanan, dan keinginan romantis yang belum terselesaikan.
Baca Juga: Musim Hujan Tiba, Ini Cara Ampuh Rawat Krom pada Mobil
Namun, nggak ada kewajiban juga kok kamu menjaga hubungan baik sama mantan jika memang itu sulit dilakukan. Karena sebenarnya memang sudah tak ada alasan lagi berteman sama mantan.
Inilah alasan-alasan kamu tak perlu berteman kembali dengan mantan pacar.
1. Kamu jadi tak punya batasan
Biasanya orang yang baru putus akan memutus hubungan sementara dengan si mantan. Dengan harapan bisa menyembuhkan luka pasca putus cinta sendiri. Namun, ketika masih berteman sama mantan, kamu nggak akan punya waktu untuk itu. Ini akan menimbulkan ketidaknyamanan jika salah satu dari kalian masih punya perasaan.
Baca Juga: 6 Tips Ampuh Bangkit dari Patah Hati, Yuk Semangat Lagi!
2. Membuat susah move on
Ketika mantan masih ada di sekitar kamu terus sebagai "teman" kamu akan sukar untuk move on. Perasaan ini pasti akan rumit sekali dijalani, kamu ingin move on tapi di sisi lain ia adalah teman kamu.
Baca Juga: Hak Istri Setelah Cerai? Ketahui dan Jangan Ragu Menuntutnya
3. Sulit menghilangkan perasaan
Entah kamu atau mantan, pasti akan sulit menghilangkan perasaan sayang yang dulu pernah ada. Karena menurut sebuah penelitian, orang yang masih berteman dengan mantan pacar sebenarnya karena dia tidak menginginkan mantannya tersebut benar-benar pergi dari kehidupannya.
Baca Juga: 5 Alasan Pembenar Orang Selingkuh dari Pasangannya
4. Susah cari pengganti
Ketika kamu lebih sering menghabiskan waktu dengan mantan pacar, otomatis kamu juga akan semakin sedikit waktu untuk mengenal orang baru. Belum lagi perasaan "komplit" yang sudah kamu miliki saat memiliki teman yang merupakan mantan pacar, kamu bisa jadi menganggap mantan pacarmu itu masih menjadi pacar karena selalu ada, sehingga kamu merasa tak butuh pasangan baru.
Baca Juga: Penjelasan Apa Itu Ghosting dan Menangkalnya
5. Akan tercipta pertemanan toxic
Sebenarnya menjalin pertemanan dengan salah satu masih memendam rasa suka tentu tak akan sehat. Lebih baik jujur dengan perasaan agar pertemanan dengan mantan ini tidak menumbuhkan pertemanan yang toxic.
Misalnya, kamu sudah putus tapi kamu cemburu ketika mantan pacar ternyata sedang dekat dengan seseorang sehingga kamu marah. Bahkan kalau kamu sampai melarang-larang mantan pacar bertemu orang baru, dan lain sebagainya, itu justru akan menyakiti satu sama lain. Sebab si mantan pacar kan sudah move on, tapi kamu belum. Situasi ini akan menyulitkannya di hadapan pasangan barunya. Jadi please, jangan memaksakan diri untuk berteman dengan mantan.
Baca Juga: Terkena Abu Vulkanik, Begini Tips Bersihkan Kendaraan yang Terdampak
6. Akan membandingkan pasangan baru dengan mantan
Anggap saja salah satu dari kamu sudah move on duluan. Ada kemungkinan, ketika kamu ada masalah dengan pacar akan cerita ke mantan dan justru akan berujung pada membandingkan satu sama lain. Jelas hal ini sangat tidak adil bagi kekasih barumu kalau dia tahu.
Nah, melihat alasan-alasan di atas memang sepertinya tidak ada alasan tetap berteman baik dengan mantan. Cobalah jujur pada perasaan sendiri agar lebih lega menjalani kehidupan setelah putus cinta.
