Salah Banget Jika Kamu Kira Vape Lebih Sehat dari Rokok Bakar

Tim Redaksi Labviral
Rabu 19 April 2023, 23:25 WIB
Salah Banget Jika Kamu Kira Vape Lebih Sehat dari Rokok Bakar (FOTO: Freepik.com/ArthurHidden)

Salah Banget Jika Kamu Kira Vape Lebih Sehat dari Rokok Bakar (FOTO: Freepik.com/ArthurHidden)

LABVIRAL.COM - Merokok adalah salah satu faktor yang menjadi penyebab penyakit jantung. Maka, berhenti merokok menjadi upaya penting mencegah penyakit mematikan itu. Namun, teknologi memunculkan vape yang menurut kebanyakan orang dapat menjadi pengganti rokok bakar atau rokok konvensional.

Diketahui, vape merupakan rokok elektrik dengan cairan yang memiliki aroma dan warna berbeda-beda. Hal itu juga yang menjadi alasan perokok mengganti rokoknya dengan vape, karena membuat aroma mulut lebih wangi. Kandungan yang ada pada vape pun tak hanya nikotin, tapi punya kandungan lainnya.

Baca Juga: Panduan Buat Kamu Yang Ingin Berhenti Nge-Vape dan Coba Keasyikan Baru

Sayangnya, kandungan itu membawa dampak bahaya yang siginifikan. Apa saja? Labviral.com sudah mengumpulkannya untuk kamu.

  • Propilen glikol: bisa membuat mata dan paru-paru mengalami iritasi.
  • Perisadiasetil: pemicu penyakit paru obstruktif kronis.
  • Diasetil: zat kimia yang terkait dengan penyakit paru.
  • Formaldehida: bahan kimia yang digunakan dalam bahan bangunan dan produk rumah tangga yang dapat menyebabkan kanker.
  • Akrolein: herbisida yang dapat menyebabkan kanker paru.
  • Benzena: bahan kimia karsinogenik yang digunakan untuk membuat bahan kimia lain, termasuk plastik, pewarna, dan pestisida.
  • Senyawa organik volatil (VOC): pada tingkat tertentu, VOC dapat menyebabkan iritasi mata, hidung dan tenggorokan, sakit kepala dan mual, serta dapat merusak hati, ginjal dan sistem saraf.

Baca Juga: Bahaya Merokok Dalam Mobil, Jangan Contohi Supir Angkot!

Lalu, dengan banyaknya kandungan didalam vape ini akankah berdampak pada kesehatan jantung? Menurut Dokter Jantung sekaligus Ketua Perhimpunan Dokter Specialis Kardiovaskular Indonesia, dr. Raditio Prakoso, Sp.JP(K), vape tetap membahayakan kesehatan jantung.

“Vape adalah bentuk lain dari rokok konvensional. Walaupun kandungannya zat-zat beracunnya sedikit berkurang, tapi tetap zat tersebut masih membahayakan kesehatan, terutama kesehatan jantung,” jelas dr. Raditio Prakoso.

Baca Juga: Jadi Bahan Utama Rokok Konvensional, Ketahui Apa Saja Bahaya Tembakau

Maka, kamu disarankan untuk berhenti merokok. Baik itu rokok konvensional maupun vape, jika kamu benar-benar ingin memulai pola hidup sehat. Namun jika merasa kesulitan berhenti merokok, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran atau terapi yang sesuai dengan kondisimu.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Berita Terkait Berita Terkini