LABVIRAL.COM - Banyak orang memilih membeli mobil bekas pakai ketimbang beli baru dari dealer. Beragam pertimbangan ada di sana, mulai dari dana yang tersedia, hingga persepsi terkait kualitas mobil.
Nah, sayangnya, beberapa penjual ada yang nakal, dengan tak memberi tahu dengan pasti riwayat penggunaan mobil. Salah satu yang sering disembunyikan adalah pernah mengalami tabrakan atau belum.
Baca Juga: Ciri-ciri Mobil Bekas Banjir, Beli Mobil Second Harus Cek Bolak-balik Jangan Asal Sikat karena Murah
Buat kamu yang ingin beli mobil bekas, berikut ini adalah cara yang bisa digunakan untuk identifikasi apakah mobil tersebut sudah pernah tabrakan atau belum:
1. Cek sejarah kendaraan.
Setiap kasus kecelakaan atau tabrakan pasti akan terdata, sehingga kondisi mobil bekas tabrakan bisa diketahui dari sejarah atau riwayatnya.
2. Lakukan pengecekan terhadap mobil secara teliti.
Memeriksa kondisi mobil bekas adalah hal yang wajoib banget dilakukan. Namun umumnya, mengecek kondisi mobil bekas tabrakan memang sulit. Pengecekan harus dilakukan secara teliti biar nggak rugi.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah di Bawah Rp100 Juta
3. Cek bagian belakang mobil.
Pada mobil bekas tabrakan, meski sudah diperbaiki sekalipun, tanda bekas tabrak di bagian belakang mobil tidak akan bisa hilang secara total.
4. Perhatikan cat panel bodi.
Lihat dari dekat cat panel bodi mobil karena pengecekan ini membutuhkan ketelitian tingkat tinggi. Contohnya, bagian tutup tangki dengan bagian dekat lampu belakang, pada mobil bekas tabrakan akan tampak perbedaannya.
Baca Juga: Biaya Balik Nama Mobil Bekas dan Syaratnya 2023
5. Cek kondisi cat pada permukaan bodi secara teliti.
Lakukan pengecekan secara telita dan dari jarak dekat. Perhatikan kualitas catnya, jika terdapat perbedaan warna dan tekstur pada panel bodi, maka itu indikasi kuat bahwa mobil tersebut bekas tabrakan.
6. Pegang permukaan panel bodi mobil dengan tangan.
Hal ini dilakukan untuk meraba permukaan cat mobil. Cat yang masih asli bawaan pabrik akan terasa halus dan lembut saat disentuh. Sebaliknya, cat pada panel bodi mobil bekas tabrakan yang dicat ulang akan terasa lebih kasar.
Baca Juga: Cara Pintar Cek Odometer Biar Gak Ketipu Penjual Mobil Bekas
7. Periksa bagian kap mesin.
Salah satu yang perlu diperhatikan adalah engsel pada kap mesin. Jangan lupa juga cek kondisi baut-bautnya. Jika terdapat goresan pada baut, maka hal itu adalah indikasi bahwa beberapa bagian ada yang diganti atau disesuaikan, yang posisinya berubah dibandingkan kondisi normal.
8. Jangan anggap remeh karat kecil pada bagian mobil.
Hal itu bisa saja karena faktor lain seperti terkena kotoran atau air laut penyebab koroso. Meski begitu, bisa juga menunjukkan bahwa mobil adalah bekas tabrakan.***