Tidak jarang, jalan sempit hanya bisa dilalui oleh satu mobil dan hanya menyisakan satu ruang sempit. Maka, ketika ada mobil atau motor lewat, lebih baik salah satunya mengalah dengan diam atau menyingkir terlebih dahulu supaya tidak menimbulkan kemacetan panjang.

3. Memberi Tanda

Membunyikan klakson menjadi tips mengendarai mobil di jalan sempit berikutnya. Pasalnya, dengan membunyikan klakson, maka kamu akan memberikan tanda bagi kendaraan lain yang melaju di depan bahwa ada kendaraan lain di belakangnya sehingga mereka lebih waspada.

Selain itu, saat melewati tikungan di jalan sempit, kamu juga harus memberikan tanda supaya pengendara di sisi lain tikungan menjadi tahu dan lebih berhati-hati. Terlebih, ketika tikungannya tajam dan jalan terlampau sempit.

4. Jaga Keseimbangan

Berikutnya, kamu juga harus senantiasa menjaga keseimbangan tubuh dalam mengemudi mobil, terlebih ketika melalui jalan sempit. Tangan di roda kemudi hingga kaki dalam menginjak pedal gas dan rem harus selalu siap siaga.

Apalagi, ketika berada di jalan sempit, kamu tidak boleh egois dengan menguasai jalanan sendiri dan menempatkan mobil di tengah. Kamu harus menempatkan mobil lebih mepet ke kiri. Inilah mengapa kamu harus menjaga keseimbangan diri supaya mobil yang dikendarai tetap nyaman.

5. Tetap Santai

Terkadang memang ada pengemudi yang akan cepat emosi ketika mengemudikan mobil, terlebih saat ada yang menyalip tanpa permisi. Nah, sifat ini jangan sampai ada ketika melewati jalanan sempit.

Jangan sampai terganggu dan tetap fokus dengan kondisi jalan. Apalagi, biasanya jalanan sempit memiliki kondisi yang tidak sebagus dengan jalan raya yang lebih besar, seperti belum terlapisi aspal yang halus.***