LABVIRAL.COM - Penggunaan holder atau penyangga ponsel di motor telah menjadi tren yang populer di kalangan pengendara.
Biasanya pengendara sepeda motor sengaja memasang ponsel di setang menggunakan holder untuk memudahkan melihat navigasi dan memantau panggilan telepon atau pesan yang masuk.
Meski terlihat praktis dan memudahkan pengendara, ternyata memasang holder ponsel di motor berpotensi menimbulkan bahaya tersendiri. Salah satu bahaya utama yang mengintai adalah mengganggu konsentrasi pengendara.
Pada saat pengendara memasang ponsel di holder dan menggunakannya saat berkendara, mereka cenderung teralihkan dari fokus utama, yakni mengemudi dengan aman.
Baca Juga: Cara Menghapus Aplikasi Spyware dari Ponsel Android dengan Fitur Safe Mode
Hal ini dapat menyebabkan penurunan reaksi, kesalahan dalam pengambilan keputusan, dan meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
Selain itu, penggunaan holder ponsel di motor juga dapat mengganggu pandangan pengendara. Ketika ponsel terpasang di holder di dekat panel instrumen atau kaca depan, hal ini dapat menghalangi pandangan pengendara terhadap jalan, rambu lalu lintas, atau bahkan kendaraan lain di sekitarnya.
Kondisi ini dapat mengurangi tingkat kesadaran situasional dan meningkatkan potensi tabrakan.
Selanjutnya, kebanyakan holder ponsel yang tersedia di pasaran tidak dirancang khusus untuk penggunaan di motor. Holder ponsel ini bisa saja tidak cukup kokoh atau aman untuk menahan guncangan, getaran, atau benturan yang umum terjadi saat berkendara.
